Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Langkah Rumah Bebas Nyamuk

Kompas.com - 01/02/2011, 09:00 WIB

Kompas.com - Aedes aegypti maupun Aedes albopictus adalah nyamuk penular atau vektor utama virus dengue di Indonesia. Meski tahun 2010 terjadi terjadi penurunan angka kejadian penyakit akibat nyamuk, namun masyarakat diminta jangan terlena dan lupa dalam mencegah demam berdarah.

PT.Johnson Home Hygiene melalui produk terbarunya Baygon Maximal bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kemenkes RI, Institut Pertanian Bogor, dan Ikatan Arsitek Indonesia, kemarin (31/1) meluncurkan kampanye nasional Rumahku Bebas Nyamuk Maximal di Jakarta dan akan disosialisasikan ke beberapa kota.

Berikut adalah 6 langkah rumah bebas nyamuk yang bisa diterapkan masyarakat.

1. Maksimalkan sirkulasi udara dan cahaya alami

Sifat nyamuk adalah suka bersarang di lingkungan yang lembab, dingin, dan gelap. Karena itu upayakan agar bangunan rumah memiliki sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Selain jendela, penggunaan genteng kaca, glassblock dan fiber transparan bisa memaksimalkan pencahyaan alami di kamar mandi atau ruangan lain.

2. Hilangkan genangan air di sekitar rumah - Seluruh tempat penampungan air di sekitar rumah, seperti bak mandi, ember, tempayan, atau alas pot bunga harus dikuras dengan rutin seminggu sekali dan tutup dengan rapat agar tidak menjadi tempat bertelur nyamuk.

- Sampah dan barang bekas yang bisa menampung air hujan bisa didaur ulang. Pastikan juga selokan dan talang air bebas dari sampah dan tidak tergenang air.

- Kolam di taman bisa diberi beberapa ekor ikan sebagai predator alami larva nyamuk.

3. Jaga kebersihan rumah dan lingkungan

- Hindari menggantung baju di gantungan dalam waktu lama karena bisa menjadi hunian yang nyaman bagi nyamuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com