Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/02/2022, 09:10 WIB
Luthfi Maulana Adhari,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pellagra adalah penyakit yang disebabkan oleh rendahnya kadar niasin atau vitamin B-3. 

Kemunculan penyakit ini ditandai dengan demensia, diare, dan dermatitis. Jika tidak diobati, pellagra bisa berakibat fatal.

Baca juga: Manfaat Vitamin B3 untuk Tubuh

Penyebab

Pellagra disebabkan oleh rendahnya niasin atau triptofan dalam makanan.

Selain itu, bisa juga terjadi jika tubuh gagal menyerap nutrisi tersebut. Pellagra juga dapat menyerang karena:

  • Penyakit gastrointestinal
  • Operasi penurunan berat badan (bariatrik)
  • Anoreksia
  • Penggunaan alkohol yang berlebihan
  • Sindrom karsinoid
  • Obat-obatan tertentu, seperti isoniazid, 5-fluorouracil, 6-mercaptopurine, pyrazinamide, hydantoin, ethionamide, fenobarbital, azathioprine, dan chloramphenicol.

Gejala

Gejala pellagra meliputi:

  • Delusi atau kebingungan mental
  • Diare
  • Kelemahan
  • Kehilangan selera makan
  • Sakit di perut
  • Selaput lendir yang meradang
  • Luka kulit bersisik, terutama di area kulit yang terpapar sinar matahari.

Diagnosis

Penyedia layanan kesehatan akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan tentang makanan yang belakangan sering dikonsumsi.

Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Vitamin B3 Tinggi

Tes yang biasa dilakukan untuk diagnosis ialah tes urin dan tes darah.

Perawatan

Tujuan pengobatan adalah untuk meningkatkan tingkat niasin di tubuh.

Pasien umumnya akan diberi resep suplemen niasin. Ikuti instruksi dokter dengan tepat tentang dosis mengonsumsi suplemen.

Gejala akibat pellagra, seperti luka pada kulit juga harus diobati.

Jika pellagra disebabkan penyakit atau masalah lain, mengobati masalah tersebut bisa menjadi kunci pengobatan.

Hubungi dokter segera jika merasakan gejala pellagra.

Komplikasi

Jika tidak diobati, pellagra dapat menyebabkan kerusakan saraf, terutama di otak.

Selain itu, luka kulit dapat terinfeksi.

Pencegahan

Pencegahan pellagra adalah asupan niasin yang memadai dan saran diet untuk kelompok rentan seperti wanita hamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Video rekomendasi
Video lainnya

Indeks Penyakit


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com