Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Fakta Mr. P yang Perlu Anda Tahu

Kompas.com - 10/04/2008, 19:14 WIB

BERBICARA soal organ intim yang satu ini memang kerap mengundang rasa penasaran dan tak jarang orang mengaitkannya dengan berbagai mitos.  

Di antara para lelaki, mungkin tak semua selalu memperhatikan Mr. P dengan telaten. Terkadang, kalaupun ada sebuah keanehan, kita sendiri malu untuk menanyakannya pada teman atau malas mencari informasinya dari sumber lain.

Nah berikut ini adalah beberapa fakta tentang Mr. P yang mungkin  belum Anda ketahui.  Info ini mungkin akan sangat berguna sebagai edukasi bagi Anda baik pria maupun wanita. Di antara informasi ini, mungkin pula ada yang akan membuat Anda tercengang.

1. Mr. P punya kendali pikiran sendiri.
Anda mungkin pernah tersadar jika penis anda seringkali bergerak atas kemauannya sendiri.  Anda pasti ingat ketika Mr P tiba-tiba ¨terbangun¨ di saat yang tidak tepat. Dan Anda tak bisa berbuat  banyak mengatasinya.

Memang benar,  Anda tak bisa mengendalikan penis seperti bagian tubuh lain semisal tangan atau kaki.  Ini terjadi karena penis merespon pada bagian sistem syaraf yang tidak selalu berada dalam kendali kesadaran Anda.  Ini disebut juga sistem syaraf otonomi (autonomic nervous system) yang berperan mengatur detak jantung serta tekanan darah.

Sementara itu, rangsangan seksual biasanya muncul tidak dengan kendali atau kemauan sendiri. Pikiran alam sadar ikut berperan didalamnya, tetapi kebanyakan rangsangan seksual berlangsung dalam sistem saraf simpatetik (sympathetic nervous system) yang juga salah satu cabang sistem syaraf otonomi. 

Selain itu, impuls dari otak selama fase tidur REM dapat menyebabkan ereksi, yaitu ketika Anda bermimpi tentang seks atau saat Anda stres di tengah ujian karena lupa belajar.  Mengangkat beban berat atau tekanan yang menyebabkan pergerakan usus juga bisa menimbulkan ereksi. Ketika penis Anda mulai membesar tanpa disadari, terkadang Mr P juga mengkerut dengan sendirinya.  

¨Penis yang sedang lembek memang bervariasi dari segi ukuran dan sangat tergantung pada setiap pribadi.  Bila penis terkena air atau udara dingin biasanya mengkerut.  Itulah fungsi sistem saraf simpatetik,¨ ujar Drogo Montague, MD, seorang urolog dari Cleveland Clinic.        

Stres psikologis juga berperan dalam sistem saraf simpatetik, dan stress memiliki efek sama dengan  siraman air dingin.  Ketika Anda rileks dan merasa baik, penis yang tengah lembek tampak lebih besar ketimbang ketika Anda dalam situasi stres.

¨Penis seperti sebuah barometer dari sistem  saraf simpatetik,¨ ungkap Montague.

2. Penis Anda Tipe Grower atau Shower?

Di antra pria, tak ada hubungan yang konsisten antara ukuran  penis saat lembek dengan panjangnya ketika sedang ereksi penuh.  Sebuah riset terhadap 80 pria, peneliti mengungkapkan bahwa penambahan ukuran dari kondisi lembek (flaccid) hingga ereksi sangat luas variasinya, mulai dari seperempat inci hingga 3,5 inci.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com