Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Herbal Pereda Mual

Kompas.com - 28/01/2010, 15:05 WIB

KOMPAS.com - Ada beberapa kiat untuk mengatasi mual. Yang penting adalah mengistirahatkan lambung. Maksudnya, jangan makan apa pun, mesti tetap harus menjaga agar tubuh tidak kekurangan cairan. Minum sedikit air bisa membantu mengatasi mual.

Banyak orang mencoba mengasup minuman herbal untuk mengatasi rasa mual dan muntah. Hati-hati, semua minuman ini mungkin tidak cocok untuk setiap orang. Bisa jadi jahe cocok untuk satu orang, tapi tidak bagi yang lain.

Beberapa minuman herbal ini bisa dicoba untuk mengatasi mual.

Minuman mengandung mint
Aroma mint memiliki khasiat untuk menenangkan pencernaan. Kandungan mentol yang terdapat dalam daun mint bisa membantu pencernaan. Bonus lain, napas Anda akan beraroma segar setelah meminumnya.

Minuman dari bunga krisan
Minuman dari bunga krisan (chrysanthemum) memiliki cita rasa manis dan wangi. Biasanya bunga krisan dipadukan dengan teh. Teh yang mengandung bunga krisan membantu melindung organ hati dan menetralkan racun dalam tubuh. Secara tidak langsung hal ini membantu mencegah rasa mual dan muntah.

Minuman yang mengandung ginseng
Herbal ini sudah lama dipercaya untuk mengatasi berbagai keluhan. Meski demikian, rasanya yang kuat membuat ginseng belum tentu disukai setiap orang. Manfaatnya antara lain membantu proses pencernaan, membantu mengatasi kelelahan dan meredam sakit perut.

Minuman yang mengandung jahe
Rimpang ini sangat akrab dengan masyarakat Indonesia. Tumbuhan satu ini bisa dipadupadankan dalam makanan dan minuman. Khasiatnya sangat ampuh dalam mengatasi mual dan muntah (GHS/Mic)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com