Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplikasi Stroke Perbesar Risiko Kematian

Kompas.com - 06/07/2010, 08:22 WIB

Kompas.com - Stroke adalah salah satu penyebab kematian tertinggi. Kalaupun penderita bisa selamat, ada kemungkinan terjadi stroke ulangan atau komplikasi penyakit yang bisa mengurangi angka harapan hidup pasien hingga dua tahun.

"Berbagai penelitian telah menunjukkan komplikasi pasca stroke akan meningkatkan risiko kematian dan juga kecacatan," kata ketua peneliti Dr.Keun-Sik Hong, ahli saraf dari Korea Selatan. Dalam penelitiannya, ia menunjukkan kaitan antara komplikasi penyakit dengan berkurangnya usia harapan hidup pasisen.

Dalam penelitiannya, Hong dan timnya mengikuti kesehatan 1200 pasien stroke selama beberapa tahun. Kesehatan pasien dievaluasi menggunakan metode ukur disability-adjusted life-year (DALY) yang disusun oleh WHO untuk menghitung beban kematian akibat penyakit atau kecacatan. Dengan menggunakan DALY, Hong bisa menghitung perkiraan usia yang hilang akibat stroke atau komplikasinya.

Secara umum, kejadian komplikasi pasca stroke, seperti penyakit radang paru atau pun stroke ulangan, akan mengurangi usia harapan hidup pasien hingga dua tahun. Sementara itu, pada pasien stroke yang tidak terkena komplikasi, harapan hidupnya bisa sampai tiga hingga lima tahun.

Sebanyak 34 persen pasien mengalami komplikasi penyakit dalam jangka empat minggu pasca stroke. Komplikasi ini misalnya stroke yang memburuk, pneumonia (radang paru), infeksi saluran kemih, kejang, atau serangan jantung.

Cara terbaik untuk meningkatkan harapan hidup, kata Hong, adalah mencegah stroke itu sendiri. Faktor risiko stroke antara lain diabetes melitus, konsumsi alkohol berlebihan, kurang berolahraga, peningkatan kadar kolesterol, hipertensi, merokok, dan obesitas. Kemungkinan terkena stroke akan meningkat dengan adanya faktor-faktor tersebut.

Di Amerika Serikat ada lebih kurang lima juta orang yang pernah mengalami stroke, meliputi empat dari lima keluarga Amerika. Sementara itu, di Asia khususnya di Indonesia, setiap tahun diperkirakan 500.000 penduduk terkena serangan stroke, sekitar 2,5 persen atau 250.000 orang meninggal dunia dan sisanya cacat ringan maupun berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com