Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Sepelekan Peran Anak...

Kompas.com - 13/10/2010, 12:05 WIB

DEPOK, KOMPAS.com — Kementerian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya menyelenggarakan Jambore Sanitasi 2010. Kegiatan yang diikuti 128 siswa SMP pemenang lomba karya tulis dan poster dari 32 provinsi di seluruh Indonesia ini berlangsung 12-17 Oktober 2010 di Wisma Mekarsari, Cimanggis, Depok.

"Kementerian telah mencanangkan program ini melalui kampanye yang berfokus pada anak sebagai titik sentral," papar Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dalam jumpa pers, Selasa (12/10/2010) kemarin di Jakarta.

Dia menambahkan, pengadaan acara ini bertujuan membekali anak-anak agar pada masa depan bisa semakin peduli terhadap sanitasi. "Anak-anak bisa menjadi agen perubahan yang baik lewat kerja sama dengan pemerintah untuk mengatasi masalah sanitasi ini di Indonesia," lanjut Djoko.

Djoko mengatakan, kondisi sanitasi yang tidak memadai akan menyebabkan pencemaran dan berakibat buruknya kualitas air. Buruknya kualitas air tersebut merupakan sumber berbagai penyakit, seperti diare, kolera, dan disentri. Hal ini, lanjut dia, memberikan pengaruh negatif terhadap kondisi kesehatan dan ekonomi di Indonesia.

Direktur Jenderal Cipta Karya Budi Yuwono mengatakan, kegiatan Jambore Sanitasi digelar untuk yang kedua kalinya. "Tujuannya untuk meningkatkan pendidikan sanitasi melalui peran aktif anak-anak yang bisa memengaruhi orang tua," kata Budi.

Budi menuturkan, selama kegiatan berlangsung anak-anak akan diberi pembekalan melalui workshop sanitasi, menjaga sanitasi, proses daur ulang, dan lain-lainnya. "Selama ini mereka sudah melakukan penyuluhan sanitasi di lingkungan sekolahnya, mendampingi kepala dinas setempat dalam mengampanyekan sanitasi," lanjut Budi.

Tahun ini, Jambore Sanitasi mengangkat tema "Kita Peduli Kualitas Air". Tema ini untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam mewujudkan sanitasi yang layak dengan melakukan perubahan perilaku untuk melindungi kualitas air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com