Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Bocah Berpaku Jalani Operasi Lagi

Kompas.com - 03/11/2011, 10:38 WIB

PAREPARE, KOMPAS.com - Jika tak ada rintangan, hari ini, Kamis (3/11/2011), Syafira (3), bocah yang menjadi buah bibir warga Ajatappareng karena di dalam betisnya terdapat puluhan logam, akan kembali dioperasi.

Operasi tersebut untuk mengangkat satu besi lainnya, yang masih bercokol di punggung Syafira. Hal tersebut diungkapkan Ahli Bedah RSUD Andi Makkasau, dr Kamaruddin Said, saat ditemui di rumah sakit setempat, Rabu (2/11/2011) kemarin.

Menurutnya operasi sudah bisa dilakukan karena kondisi Syafira sudah membaik. Sebelumnya, Selasa (1/11/2011), anak dari Syarifah Hamsiah telah menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) A Makkasau, Parepare.

Petugas medis berhasil mengkat 26 benda aneh menyerupai paku. Sebanyak 19 diantaranya ditemukan di betis kiri dan 7 lainnya di kaki kanan. Tim bedah juga menemukan satu buah jarum jahit dalam tubuh Syafira.

Awalnya, petugas medis hanya bermaksud mengambil jaringan dalam tubuh Syafira, untuk dijadikan sample dan diteliti di Makassar. Akan tetapi, saat operasi berlangsung, petugas melihat paku paku tersebut.

“Awalnya hanya ingin mengambil sample, tapi saat dibedah, benda aneh itu kelihatan, sehingga diputuskan untuk mengkangkat keseluruhan benda tersebut,” kata Kamaruddin, sambil memperlihatkan batang besi logam berbagai ukuran itu.

Ia bahkan membenturkan barang tersebut dengan lainnya, dan hasilnya menimbulkan suara mirip besi saat dipukulkan dengan besi lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com