Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gen Sakit Jantung Diturunkan dari Ayah ke Putranya

Kompas.com - 10/02/2012, 10:29 WIB

KOMPAS.com - Faktor genetik memang turut berperan terhadap risiko seseorang terkena penyakit. Demikian juga halnya dalam kasus penyakit jantung. Penelitian awal menunjukkan, gen penyakit jantung diturunkan dari ayah ke anak lelakinya.

Menurut kesimpulan para ilmuwan dari University of Leicester di Inggris, pewarisan gen tersebut melalui kromosom Y. Ini merupakan bagian dari DNA yang cuma terdapat pada pria.

Analisa DNA dilakukan tim peneliti tersebut terhadap lebih dari 3.000 pria yang secara biologis tidak memiliki kaitan di Inggris. Hasilnya ditemukan, 90 persen memiliki varian kromosom Y dari dua kelompok utama yakni haplogrup I dan haplgrup R1b1b2.

Pria yang memiliki kromosom Y dari haplogrup 1 memiliki risiko 50 persen terkena penyakit arteri koroner. Risiko itu terlepas dari faktor risiko penyakit jantung yang umum lainnya seperti merokok, hipertensi dan kolesterol tinggi. Lebih lanjut, sekitar 20 persen pria di Inggris memiliki jenis kromosom ini.

"Studi mengenai peta genetik mengenai kerentanan penyakit sangat penting. Lebih lanjut kami akan menganalisa kromosom Y pada manusia untuk mencari gen yang spesifik dan variannya dalam kaitan langsung dengan penyakit," kata ketua peneliti Dr.Maciej Tomaszewski.

Ia menambahkan, selama ini kromosom Y secara tradisional hanya dikenal dalam dominasinya pada penentuan jenis kelamin laki-laki. Kaitannya dengan penyakit jantung merupakan konsep yang baru.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com