Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendeteksi Pikun dari Cara Berjalan

Kompas.com - 12/06/2012, 17:30 WIB

KOMPAS.com -   Apabila Anda memiliki orang tua berusia lanjut, tak ada salahnya untuk selalu memantau perkembangan kesehatan dan kebugaran mereka.  Coba perhatikan, apakah ada perubahan drastis pada kecepatan berjalan mereka. Karena bukan tidak mungkin, orang yang Anda sayangi sudah menunjukkan gejala-gejala kepikunan atau demensia.

Menurut kajian terbaru para ilmuwan, perubahan kecepatan berjalan di kalangan usia lanjut dapat menjadi tahap awal perkembangan demensia yang dikenal sebagai gangguan kognitif ringan (Mild Cognitive Impairment/MCI).

"Dalam penelitian kami menggunakan teknik baru dengan instalasi sensor infra merah di langit-langit rumah, sebuah sistem yang dirancang untuk mendeteksi gerakan berjalan," kata salah seorang peneliti, Hiroko Dodge, PhD, dari Oregon Health and Science University di Portland dan anggota American Academy of Neurology.

"Dengan menggunakan metode pemantauan ini, kami bisa mendapatkan ide yang lebih baik bagaimana perubahan halus dalam kecepatan berjalan mungkin berkorelasi dengan perkembangan gangguan kognitif ringan (MCI)," tambahnya.

Penelitian ini melibatkan 93 orang berusia 70 tahun atau lebih tua yang hidup sendirian. Di antara mereka, 54 peserta tidak memiliki gangguan kognitif, 31 peserta  memiliki gejala MCI yang tak terkait daya ingat , sedangkan delapan sisanya memiliki  MCI berkaian dengan daya ingat.  Riset ini dipublikasikan pada 12 Juni 2012, dalam sebuah jurnal medis di American Academy of Neurology.

Masing-masing peserta diberikan tes memori dan berpikir. Peneliti secara diam-diam juga mengamati kecepatan berjalan partisipan melalui monitor yang dipasang di rumah mereka selama tiga tahun. Setiap peserta ditempatkan dalam beberapa kelompok berdasarkan kecepatan berjalan rata-rata mingguan mereka (kelompok berjalan cepat, lambat dan sedang).  

Hasil kajian menunjukkan, orang tua dengan MCI tak terkait daya ingat sembilan kali lebih mungkin untuk berjalan lambat ketimbang berjalan cepat atau sedang. Jumlah fluktuasi kecepatan berjalan juga dikaitkan dengan MCI.

"Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan kelompok yang lebih besar dari peserta untuk menentukan apakah kecepatan berjalan dan fluktuasi bisa menjadi penanda masalah memori di masa depan dan masalah berpikir pada orang tua," kata Dodge.

"Jika kita bisa mendeteksi demensia pada fase awal, maka kita bisa berusaha mempertahankan kemandirian, memberikan pengobatan dan akhirnya mengembangkan cara-cara untuk mencegah berkembangnya penyakit. Pemantauan yang kami lakukan di rumah memiliki banyak manfaat yang dapat digunakan untuk mempertahankan kebebasan para orang tua," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com