Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Kehamilan Sehat, "Latihan" Dulu Selama Enam Bulan

Kompas.com - 27/11/2012, 15:19 WIB

ADELAIDE, KOMPAS.com - Pasangan yang ingin memiliki bayi yang sehat harus melakukan "latihan" selama tiga sampai enam bulan sebelum hamil. Demikian kesimpulan penelitian yang dilakukan oleh Universitas Adelaide, Australia.

Profesor Sarah Robertson dari Robinson Institute di universitas tersebut mengatakan wanita yang berulang kali menerima sperma suami akan membuat sistem kekebalan tubuh meningkat untuk menerima cairan asing, dan mendukung kehamilan, demikian dilaporkan koresponden Kompas di Australia, L. Sastra Wijaya.

"Kami sekarang menyimpulkan bahwa rata-rata 3-6 bulan berhubungan seksual dengan partner diperlukan untuk membuat sistem kekebalan tubuh memberikan respon yang benar guna memungkinan kehamilan yang sehat." kata Profesor Robertson seperti dikutip situs adelaide.now. "Bagi beberapa orang proses ini bisa lebih panjang, beberapa orang memerlukan waktu 12 bulan atau lebih."

Menurut Prof Robertson, pasangan yang ingin segera punya anak bisa saja memutuskan hamil dengan hubungan seksual pertama kali, namun peluang adanya keguguran maupun komplikasi lain seperti pre-eclampsia lebih besar. "Ini tidak sekedar masalah kemungkinan hamil, namun lebih mengenai proses kehamilan yang sehat." tambah Robertson.

"Anda akan lebih mungkin menjalani kehamilan yang lebih sehat, bila anda latihan sebelum itu." Prof Sarah Robertson menyampaikan hasil penelitiannya hari Selasa (27/11) dalam kongres Riset Kedokteran Australia di Adelaide. Dia mengatakan penelitian ini diharapkan bisa membantu rekayasa teknologi reproduksi di masa depan.

"Kami berharap akan bisa menciptakan treatmen baru bahkan obat baru di bidang ini, sehingga bisa membantu bila sistem kekebalan tubuh tidak memberikan respon semestinya." katanya. Prof Roberton juga menekankan faktor penting lainya bagi kehamilan yang sehat hal seperti makanan yang sehat, olahraga teratur, tidak merokok, dan mengurangi stress. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com