Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/02/2013, 10:35 WIB

Kompas.com - Cacar air atau chicken pox adalah penyakit yang ditularkan oleh virus Varisela zoster. Penyakit ini memang umumnya diderita anak-anak, tetapi orang dewasa juga rentan tertular, terutama jika ia belum pernah tertular sebelumnya.

Penularan virus Varisela zoster terjadi melalui udara atau kontak langsung dengan luka penderita. Masa inkubasi (masuknya virus ke dalam tubuh sampai muncul gejal penyakit) terjadi antara 14-16 hari. Masa yang harus dihindari terutama ketika bintil sudah kehitaman dan  pecah.

Menurut penjelasan Dr.Ari Fahrial Syam, ahli penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, seseorang disebut menderita cacar air jika bintil kecil berisi air terjadi secara luas (full blown).

"Kalau hanya sedikit biasanya baru pra-cacar air dan ia masih bisa tertular lagi," katanya ketika dihubungi Kompas.com (1/2/13).

Saat tubuh terinfeksi virus varisela, akan terbentuk antibodi untuk mencegah terjadinya penularan kembali. "Jadi benar kalau orang yang sudah pernah kena tak akan tertular lagi," katanya.

Walau disebabkan oleh virus, tetapi penyakit ini harus diobati karena cacar air bisa menyebabkan komplikasi. "Perjalanan penyakit ini bisa liar. Ketika daya tahan tubuh rendah, sangat rentan terkena infeksi sekunder," paparnya.

Gejala cacar air juga biasanya lebih berat pada pasien dewasa dibanding dengan anak-anak.

Terapi penyakit ini terutama adalah obat antivirus, vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh, serta obat lain tergantung komplikasi dan keluhan. "Antivirus sangat dianjurkan diberikan saat bintil-bintilnya baru sedikit sehingga perburukan penyakit bisa dicegah," imbuhnya.

Kendati sudah pernah tertular cacar air di usia anak-anak, namun orang dewasa masih bisa tertular penyakit herpes zoster. "Virus penyebabnya sama dengan penyebab cacar air tapi serotype-nya berbeda," katanya.

Berbeda dengan cacar air yang bintilnya meluas, pada herpes zoster lebih menyerang bagian saraf sehingga kelainan terbatar pada bagian tubuh tertentu saja. "Gambaran klinisnya mirip cacar air, yakni ruam dan nyeri," katanya.

"Prinsipnya, kalau ada yang sakit cacar air harus diisolasi paling tidak selama dua minggu. Kalau sudah pernah cacar air dan herpes zoster akan aman dan tidak tertular, tetapi kalau belum lebih baik dihindari," katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com