Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/08/2013, 09:50 WIB

Kompas.com - Ketimbang membawa panganan serba manis dan minim gizi dalam perjalanan, mengapa tak memilih kurma. Buah berwarna coklat berbentuk lonjong ini tidak cuma tepat untuk teman berbuka puasa tetapi juga dimakan kapan saja. Berikut ini alasan mengapa kurma baik untuk jadi bekal dalam perjalanan.
 
Di antara semua makanan paling basa, kurma mengandung jenis khusus serat larut yang disebut beta-D-glukan. Serat beta-D-glucan telah terbukti untuk mengurangi penyerapan kolesterol oleh tubuh dan untuk memperlambat atau menunda penyerapan glukosa (gula) dalam usus kecil, sehingga membantu untuk menjaga kadar gula darah.

Selain itu, serat larut ini melewati saluran pencernaan lebih lambat dari serat tak larut air. Dengan memperlambat pengosongan lambung, beta-D-glukan meningkatkan perasaan kenyang dan dengan demikian dapat membantu dalam penurunan berat badan.
 
Kurma mengandung karbohidrat, asam amino, serat, vitamin C, zat besi dan kalium. Karbohidrat, dalam bentuk gula, diperlukan untuk bahan bakar sistem saraf, otak dan sel-sel darah merah. Asam amino menyediakan komponen struktural sel, dan serat adalah kunci untuk kesehatan pencernaan, kesehatan jantung dan pengendalian berat badan. Zat besi sangat penting untuk sel-sel darah merah yang sehat dan produksi energi. Kandungan potasium membantu untuk melawan efek natrium pada tekanan darah. Vitamin C bertindak sebagai antioksidan dan membantu melawan efek merusak dari radikal bebas.
 
Penelitian di laboratorium mengungkapkan bahwa kurma juga kaya senyawa antioksidan dan anti-kanker. Ekstrak kurma dalam dosis tertentu ditemukan dapat mencegah kerusakan radikal bebas lemak dan protein - semakin tinggi konsentrasi ekstrak kurma, semakin besar perlindungan terhadap radikal bebas.

Sumber: www.tipsdokter.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com