Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/01/2014, 21:39 WIB
Wardah Fajri

Penulis

KOMPAS.com - Kecemasan juga kekhawatiran yang kerap muncul saat hamil merupakan sebagian petanda ketidaksiapan mental. Dengan mencari pengetahuan dari sumber yang tepat mengenai proses terjadinya kehamilan, berbagai kekhawatiran, juga mitos seputar kehamilan yang seringkali muncul menjadi terbantahkan, sehingga calon ibu lebih siap secara psikis.

"Kehamilan harus diharapkan, diinginkan, dan direncanakan, dengan begitu ibu lebih siap secara psikologis. Cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai kehamilan, seperti dampak yang muncul dari kehamilan, bagaimana proses terjadinya kehamilan, bagaimana janin berkembang dalam kandungan, juga memahami bahwa kehamilan bukan penyakit. Ketidaktahuan mengenai berbagai hal seputar kehamilan menimbulkan ketakutan, kecemasan," terang Emi Nurjasmi, Ketua Ikatan Bidan Indonesia, saat dihubungi Kompas Health, Minggu (26/1/2014).

Menurut Emi, berbagai pengetahuan seputar kehamilan ini semestinya sudah dikuasai sebelum hamil atau saat merencanakan kehamilan. Jadi bukan pada saat wanita sudah hamil, baru kemudian mencari informasi untuk mengatasi kekhawatiran yang mulai muncul.

Dengan informasi tepat dari tenaga medis, Emi mengatakan berbagai masalah psikis yang kerap muncul saat hamil bisa ditekan. Seperti mual muntah saat hamil yang merupakan salah satu petanda ketidaksiapan psikis ibu hamil.

"Mual muntah terjadi salah satunya akibat tidak siap secara psikis," ungkapnya.

Kesiapan mental sebelum hamil menjadi penting karena akan memengaruhi kualitas kehamilan seseorang. Pada wanita yang sangat mengharapkan kehamilan, kemudian merencanakannya termasuk membekali diri dengan pengetahuan tepat sebagai upaya menyiapkan mental, cenderung akan menjalani kehamilan yang sehat.

Emi mengatakan, wanita yang merencanakan kehamilan dengan bahagia akan berusaha memenuhi nutrisi sebelum dan saat hamil, demi kebaikan dirinya dan calon bayi.

"Perilaku Hidup Bersih Sehat saat hamil juga akan dijalankan dengan baik jika kehamilan sangat diharapkan," tambahnya.

Sementara, lanjut Emi, jika kehamilan lebih disiapkan, baik fisik, psikis bahkan ekonomi, calon ibu cenderung akan lebih memelihara tubuhnya, peduli dengan asupan makanan hariannya, memastikan setiap makanan yang dikonsumsinya memenuhi kebutuhan nutrisi yang seimbang. Sehingga risiko kehamilan pun bisa ditekan.

Menurut Emi, kesiapan seperti ini bisa didapatkan setiap calon ibu dengan langkah sederhana, yakni proaktif mencari informasi demi mendapatkan pengetahuan tepat seputar kehamilan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com