Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/06/2014, 11:14 WIB

KOMPAS.com - Bakteri baik di dalam usus berperan penting dalam daya tahan tubuh. Bukan itu saja, semakin bervariasi bakteri dalam usus, itu berarti makin baik pula dalam mencerna makanan.

Pada orang yang sehat, dalam ususnya bisa terdapat triliunan bakteri. Salah satu cara yang dianggap paling efektif untuk menjaga kesehatan usus adalah dengan berolahraga dan mengikuti pola makan tinggi protein.

Para ahli dari Irlandia menemukan fakta tersebut pada para pemain rugby profesional. Para atlet tersebut memiliki koleksi bakteri dalam pencernaannya yang lebih beragam dibandingkan dengan pria sehat yang bukan atlet, namun memiliki usia dan ukuran tubuh serupa.

Semakin beragam mikroba dalam usus makin baik pula kesehatan tubuh seseorang. Penelitian lain juga menyebutkan, orang yang menderita obesitas, gangguan stres pencernaan, serta autisme, memiliki tingkat keragaman bakteri usus lebih rendah.

Dalam penelitian yang dilakukan terhadap atlet rugby tersebut, para peneliti juga melacak pola makan mereka dalam sebulan terakhir. Ternyata, para atlet ini mengonsumsi banyak kalori, sayur dan buah, lemak dan juga protein yang berasal dari daging dan suplemen protein.

Asupan protein para atlet itu mencapai 22 persen dari total kalori harian mereka, sementara pada kelompok orang biasa asupan kalorinya sekitar 15 persen. Ini juga menunjukkan, protein terkait dengan beragamnya jenis bakteri usus.

"Kami belum bisa memastikan apakah olahraga atau perubahan pola makan yang diimbangi dengan olahraga yang berpengaruh pada keragaman mikroba usus. Mungkin juga kombinasi keduanya," kata Dr.Fergus Shanahan, ahli pencernaan dan ketua penelitian ini.

Walau dalam studi ini para atlet rugby memiliki jenis bakteri paling banyak, tetapi sebenarnya tidak diperlukan olahraga berat. Melakukan olahraga dalam skala moderat secara rutin juga bisa mendatangkan manfaat yang serupa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com