Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar "Seramnya" Bungkus Rokok di Media Sosial

Kompas.com - 15/08/2014, 14:07 WIB

KOMPAS.com — Sejak akhir Juni 2014 lalu, pemerintah mewajibkan setiap produsen rokok memasang peringatan kesehatan bergambar di bungkus rokok. Bagaimana komentar para konsumen setelah diberlakukannya peraturan tersebut?

Peringatan kesehatan bergambar yang dipasang di bungkus rokok, antara lain, gambar paru-paru yang rusak akibat rokok, gambar asap rokok berbentuk tengkorak, serta gambar kanker mulut dan tenggorokan. Peringatan dalam bentuk gambar ini dinilai lebih efektif untuk membuat orang enggan merokok ketimbang peringatan tertulis.

Lembaga penyedia data Awesometrics memantau perbincangan di media sosial seperti Twitter dan Facebook mengenai bungkus rokok bergambar "seram" tersebut.

Menggunakan keywords bungkus rokok ditemukan 694 tweet dan 43 post Facebook selama sepekan. Namun, jumlah tweet meningkat pada Rabu (13/8/2014) dengan jumlah 415 tweet hanya dalam sehari.

Diubahnya bungkus rokok ini menimbulkan sejumlah reaksi masyarakat. Beberapa mengaku menjadi takut dan berusaha menghentikan kebiasaan merokoknya. Seperti akun @edoridlo yang mengatakan, “Males liat bungkus rokok gambarnya ga enak di liat, tapi masih ngerokok, belinya ya ketengan, siapa tau stop ngerokok.
 
Namun, ada juga yang mengaku tidak terpengaruh oleh gambar bungkus rokok. Seperti ditulis akun @pungky_prananda, “yg bukan perokok sekarang tambah takut liat bungkus rokok, yg perokok mah biasa ajaa.. Ibarat pocong ditakutin sama kuntilanak....

Lucunya, muncul berbagai guyonan dan gambar bungkus rokok yang telah diedit dengan tambahan foto wajah artis-artis cantik seperti Raisa. Di gambar tersebut, Raisa seolah sedang mengingatkan para perokok aktif untuk berhenti merokok dan menjaga kesehatan untuk dirinya.

Akun @KerenTanpaRokok yang merupakan akun Twitter dari sebuah gerakan antirokok dan yayasan jantung turut meramaikan perbincangan dengan menuliskan tweet, “INDONESIA PERLU TERAPKAN KEBIJAKAN KEMASAN POLOS BUNGKUS ROKOK. http://chirpstory.com/li/224308 . RT jika setuju!

Awesometrics juga menemukan percakapan mengenai bungkus rokok ini terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Terdapat sejumlah tweet yang berasal dari Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, bahkan Papua. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan peraturan yang mulai berjalan di seluruh wilayah sekaligus memperlihatkan tingginya perhatian masyarakat terhadap aturan bungkus rokok ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com