Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anoreksia, Sebabkan Anemia hingga Sulit Hamil

Kompas.com - 09/12/2014, 11:20 WIB

TANYA:
 
Dok saya mau bertanya, apakah yang akan terjadi pada seseorang yang melakukan anoreksia dan bullimia. Dia sudah melakukan aktivitas tersebut selama lebih dari 5 tahun. Setiap kali dia terlalu kenyang makan maka dia suka memuntahkan makanan nya. Apakah pengaruhnya terhadap kesehatannya di masa datang?
Cindi (21), Bandung

JAWAB:

Dear Cindi di Bandung,
Anoreksia dan bulimia termasuk dalam gangguan makan yang bisa terjadi baik pada laki-laki maupun perempuan, dengan karakteristik masalah pada berat badan atau bentuk badan (gangguan pada body image). Biasanya terjadi pada usia remaja atau dewasa muda.

Gangguan makan ini termasuk dalam jenis penyakit yang dapat diobati, umumnya berkaitan dengan depresi, penyalahgunaan zat atau gangguan kecemasan.

Bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan ?
1. Anoreksia nervosa
- Ditandai dengan kurus yang ekstrim akibat ketakutan akan peningkatan berat badan (tidak pernah mencapai berat normal atau ideal), sehingga yang bersangkutan melakukan restriksi makan yang ekstrim antara lain dengan memuntahkan makanan, makan dengan porsi dan jenis tertentu, olahraga secara berlebihan, menggunakan pencahar, dan lain-lain.

-  Tentu saja keadan ini menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan berupa : gangguan menstruasi pada wanita, osteoporosis, kuku dan rambut yang rapuh, kulit kering dan kekuningan, anemia dan kelemahan otot, sembelit, tekanan darah rendah, gangguan pada struktur dan fungsi jantung, gangguan otak, merasa kelelahan, suhu tubuh cenderung turun dan infertilitas (kesulitan hamil) serta gangguan pada organ-organ tubuh lainnya.

2.  Bulimia nervosa
- Ditandai dengan episode berulang di mana seseorang makan dalam jumlah berlebihan dan tidak biasa. Pada bulimia yang bersangkutan berusaha mempertahankan berat ideal menurut pikirannya. Kondisi ini akan dikompensasi dengan muntah yang dipaksakan, berpuasa, menggunakan pencahar, olahraga berlebihan atau kombinasi semuanya. Umumnya dilakukan tanpa sepengetahuan orang lain karena merasa tidak nyaman ataupun malu.

- Konsekuensi kesehatan yang terjadi : tenggorokan sering meradang, peradangan pada kelenjar air liur di daerah leher dan rahang, gigi menjadi lebih sensitif akibat seringnya terpapar dengan asam lambung, sakit maag, gangguan pencernaan lainnya, dehidrasi dan gangguan elektrolit akibat kekurangan cairan yang pada akhirnya akan menuju pada gangguan jantung.

Bagaimana cara menangani kondisi anoreksia dan bulimia ? Tentunya diperlukan kerjasama tim dokter untuk menangani masalah nutrisi, perilaku, maupun olahraga yang berlebihan. Biasanya dilakukan dalam bentuk terapi individu, kelompok maupun keluarga baik dalam perawatan di rumah sakit maupun rawat jalan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com