Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menerima Bentuk Tubuh Apa Adanya Bikin Bahagia

Kompas.com - 26/08/2015, 08:00 WIB
KOMPAS.com - Mencintai tubuh apa adanya ternyata tidak mudah. Walau sudah banyak nasihat bijak yang menyarankan agar kita lebih fokus pada kelebihan dibanding kekurangan, tapi rasa percaya diri saja ternyata tidak cukup untuk membuat kita memiliki citra diri yang positif.

Dalam sebuah survei di AS disebutkan 89 persen wanita merasa tidak bahagia dengan bobot tubuh mereka dan 39 persen merasa cemas jika berat badannya naik.

Citra diri yang positif atau kepuasan pada bentuk tubuh sebenarnya berpengaruh pada kebahagiaan. Studi terbaru menunjukkan, makin puas seseorang pada dirinya, makin bahagia yang dirasa. Wanita yang bahagia dengan bentuk tubuhnya juga cenderung memiliki hubungan yang memuaskan dengan orang di sekitarnya.

Secara umum, wanita yang merasa puas dengan kehidupan seksualnya, kondisi fisik, serta berat badannya, akan merasa bahagia.

Ada beberapa cara yang dapat membantu kita memiliki citra diri positif:

- Mengembangkan dialog positif dengan diri sendiri, misalnya "Saya memiliki kaki yang kuat", "tubuhku sehat", dan sebagainya. Ulangi dialog tersebut untuk melawan pikiran negatif tentang tubuh kita.

- Hindari orang-orang yang membuat penilaian negatif tentang tubuh kita.

- Hindari orang yang selalu membatasi asupan makanan tertentu atau diet ketat.

- Batasi membaca majalah, siaran televisi, atau film, yang secara ekstrem menonjolkan "kesempurnaan" bentuk tubuh wanita.

- Ambil jeda melihat media sosial. Wanita yang menghabiskan banyak waktu mengamati timeline teman atau selebriti di media sosial sering merasa tidak percaya diri pada penampilan mereka.

- Daripada fokus pada angka di timbangan, tetapkan target sendiri untuk dicapai. Misalnya, berjalan kaki 10.000 langkah setiap hari, melakukan push-up 2 kali lebih banyak dibanding minggu lalu, atau makan 2 jenis sayuran setiap hari.

- Fokuskan perhatian pada momen saat ini, syukuri kesehatan dan tubuh yang kita miliki. Berhentilah menghakimi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com