Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/03/2016, 10:15 WIB
KOMPAS.com - Berapa kali Anda makan secara berlebihan hingga merasa perut Anda penuh dan kekenyangan?

Kebiasaan makan yang seperti ini dapat membahayakan kesehatan Anda, terutama jika makanan yang dimakan adalah makanan cepat saji atau makanan yang diolah dengan cara yang kurang menyehatkan sehingga jadi kehilangan nutrisi alaminya.

Mengonsumsi banyak makanan namun yang rendah kalori dan kaya akan nutrisi seperti buah, sayuran, gandum utuh dan daging tanpa lemak merupakan cara terbaik untuk menghindari makan terlalu banyak karena kelaparan.

Kekayaan nutrisi seperti serat mampu membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan menghindarkan kecenderungan untuk makan terlalu banyak.

Inilah yang terjadi bila Anda makan terlalu kenyang:

1. Pertambahan berat badan yang tidak menyehatkan

Banyak makan dalam porsi yang berlebihan pasti akan menyebabkan Anda mengalami kenaikan berat badan yang tidak menyehatkan, terutama jika makanan yang Anda pilih kurang bernutrisi dan Anda tidak rutin berolahraga.

Jika Anda mengonsumsi kalori lebih banyak dari yang sanggup dibakar tubuh Anda, saat itulah kenaikan berat badan terjadi. Menurut sebuah studi di tahun 2001 berjudul “Obesity”, orang yang punya kebiasaan makan berlebih malah punya kecenderungan malas berolahraga dan rentan mengalami obesitas.

2. Bahaya bagi kesehatan fisik

Mengalami pertambahan berat badan bukan satu-satunya masalah fisik yang akan Anda alami  akibat makan sampai kekenyangan. Jika makanan yang dikonsumsi termasuk tinggi kadar lemak, makanan cepat saji atau penuh dengan gula buatan, Anda dapat mengalami kenaikan energi yang langsung cepat menurun sesudahnya. Akibatnya tubuh terasa lamban dan kelelahan.

Makanan-makanan yang tidak menyehatkan ini dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti perut kembung dan dipenuhi gas. Terlalu banyak makan juga dapat menyebabkan timbulnya rasa sakit pada tulang dan persendian karena adanya pertambahan berat badan yang menekan kerangka tubuh, terutama di area punggung bagian bawah dan pinggang.

3. Bahaya gangguan kesehatan mental

Makan terlalu banyak, percaya atau tidak dapat berpotensi sebabkan masalah penyakit mental. Saat mengalami pertambahan berat badan akibat makan terlalu banyak, Anda dapat kehilangan rasa percaya diri karena adanya keterkaitan antara rasa percaya diri dengan penampilan Anda.

Rasa tidak percaya diri yang timbul terus-menerus dapat menyebabkan depresi, kecemasan, kesulitan performa seksual dan masalah keintiman pada suami istri, serta adanya obsesi terhadap makanan dan kalori.

4. Bahaya penyakit lainnya

Dalam jangka panjang, kebiasaan makan berlebihan hingga terlalu kenyang dapat menimbulkan obesitas, yang berujung pada terjadinya risiko sakit jantung, diabetes tipe 2, penyakit kandung kemih, beberapa jenis kanker, kolesterol tinggi dan sleep apnea. Anda juga dapat mengalami tekanan darah tinggi dan berisiko menderita strokes.

Ditinjau oleh: dr. Deffy Leksani Anggar Sari (Intisari-Online/Meetdoctor.com)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com