Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/04/2016, 19:00 WIB

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Pasien kanker yang sudah menikah punya harapan hidup yang lebih tinggi dibanding yang tidak menikah. Alasannya, mereka mendapat dukungan sosial dan emosional yang penting untuk mempertahankan semangat bertahan hidup.

Demikian menurut hasil penelitian terbaru yang melibatkan hampir 783 ribu pasien dengan kanker ganas di California, Amerika Serikat. Penelitian ini dilakukan dari tahun 2000 sampai 2009.

Penelitian itu mencatat risiko kematian lebih tinggi 27 persen pada pria pengidap kanker yang tak menikah. Untuk pengidap kanker wanita yang tak menikah, risikonya lebih tinggi 19 persen.

“Pasien dengan status menikah memiliki dukungan sosial dan emosional yang lebih baik. Ini merupakan faktor penting untuk mempertahankan semangat hidup para pasien kanker,” ujar Scarlett Lin Gomez dari Univesity of California, San Diego yang memimpin penelitian ini.

Pasien yang menikah rupanya memiliki lingkungan yang lebih mendukung untuk bertahan hidup. Mereka juga punya asuransi kesehatan yang lebih memadai ketimbang yang tak menikah.

“Meski demikian, penelitian ini bukan vonis kematian bagi pasien kanker dengan status single. Selama pasien tersebut bisa memanfaatkan pergaulannya, maka harapan hidup bisa meningkat, terutama bagi pasien pria,” imbuh Maria Elena Martinez dari University of California yang turut terlibat dalam penelitian itu.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com