Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/05/2016, 17:07 WIB
Lily Turangan

Penulis

KOMPAS.com - Ada sistem di dalam tubuh yang bekerja tanpa lelah untuk membantu Anda membakar kalori dan meluruhkan lemak. Sistem ini disebut metabolisme.

Setiap kali Anda makan, enzim dalam sel-sel tubuh akan memecah makanan dan mengubahnya menjadi energi yang membuat jantung Anda berdetak , pikiran Anda bekerja, dan kaki Anda bisa melangkah.

Metabolisme yang cepat berarti lebih banyak kalori yang terbakar. Semakin banyak Anda membakar kalori, semakin mudah untuk menurunkan berat badan.

Metabolisme tubuh kita tergantung pada jenis kelamin dan genetika. Meski begitu, masih ada banyak ruang gerak untuk memercepat metabolisme.

"Anda memiliki kontrol yang besar atas tingkat metabolisme Anda," kata John Berardi, Ph.D., C.S.C.S., penulis The Metabolism Advantage.

"Anda tidak dapat menentukan berapa banyak kalori yang dibutuhkan untuk menjaga detak jantung Anda, tetapi Anda dapat mbakar 500 sampai 600 kalori ekstra perhari dengan berolahraga dengan benar dan makan yang benar." Plus, melakukan beberapa perubahan sederhana dalam keseharian Anda.

Untuk melakukan perubahan sederhana itu, kami meminta bantuan ahli terkemuka untuk mengungkapkan rahasia percepatan metabolisme yang mudah dilakukan setiap hari.

 

KETIKA ANDA BANGUN TIDUR

Sarapan sehat
Sarapan sehat setiap pagi. Jika tidak, tubuh Anda masuk ke mode kelaparan, sehingga metabolisme Anda melambat dan tubuh akan menghemat energi, kata Berardi.

Dalam satu studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Epidemiology, para relawan yang mendapat 22-55 persen total kalori harian mereka saat sarapan hanya mendapat kenaikan berat badan 0,7 kg dalam empat tahun.

Mereka yang makan nol sampai 11 persen dari total kalori harian mereka di pagi hari, berat badannya naik hampir dua kilogram.

Dalam studi lain yang diterbitkan dalam jurnal yang sama, relawan yang sering melewatkan sarapan memiliki risiko obesitas 4,5 kali lebih tinggi dibanding yang selalu sarapan.

 

Minum kopi
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Physiology & Behavior menemukan bahwa tingkat metabolisme rata-rata orang yang minum kopi berkafein meningkat 16 persen lebih tinggi dari yang dari mereka yang minum kopi tanpa kafein.

Kafein merangsang sistem saraf pusat dengan meningkatkan denyut jantung dan pernapasan, kata Robert Kenefick, Ph.D., seorang ahli fisiologi di AS Army Research Institute of Environmental Medicine.

 

Minum air dingin
Para peneliti di University of Utah menemukan bahwa relawan yang minum delapan sampai 12 gelas air perhari memiliki tingkat metabolisme yang lebih tinggi daripada mereka yang hanya minum empat gelas.

Tubuh Anda dapat membakar ekstra kalori saat harus memanaskan air dingin ke suhu inti tubuh, kata Madelyn Fernstrom, Ph.D., pendiri dan direktur University of Pittsburgh Medical Center Weight Management Center.

Meskipun kalori ekstra yang terbakar nampak tidak berarti, namun jika dilakukan setiap hari, Anda akan merasakan manfaatnya.

 

KETIKA ANDA DI TEMPAT KERJA

Memilih protein untuk makan siang
Mengonsumsi protein setiap kali makan membantu membangun dan mempertahankan massa otot. Otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak, bahkan pada saat Anda beristirahat, kata Donald Layman, Ph.D., profesor bidang nutrisi di University of Illinois.

Makanlah sekitar 30 gram protein atau setara dengan sekitar satu cangkir keju cottage rendah lemak atau empat ons dada ayam tanpa tulang setiap kali makan.

 

Minum teh hijau
"Teh adalah ramuan yang ampuh untuk mempercepat metabolisme," kata Tammy Lakatos Shames, R.D., penulis Fire Up Your Metabolism: 9 Proven Principles for Burning Fat and Losing Weight Forever.

Minuman yang mengandung senyawa tanaman yang disebut ECGC mampu mendorong pembakaran lemak.

Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi tiga sampai lima cangkir teh hijau sehari selama 12 minggu mengalami penurunan berat badan sebesar 4,6 persen. Menurut penelitian lain, konsumsi dua sampai empat cangkir teh hijau perhari dapat membakar 50 kalori ekstra.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com