Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/05/2016, 20:15 WIB

KOMPAS.com - Terlalu sering buang air kecil ternyata dapat menjadi indikasi masalah kesehatan pada wanita. Ada banyak penyebab mengapa wanita sering buang kecil, tapi jangan khawatir ini bisa diobati sesuai dengan penyebabnya. Terpenting adalah berkonsultasi dengan dokter ketika masalah ini sangat mengganggu. Lalu, apa saja penyebabnya?

 

1. Infeksi saluran kemih

Infeksi saluran kemih dapat terjadi karena masuknya bakteri ke kandung kemih melalui uretra. Faktor penyebab juga bisa karena diabetes, penggunaan antibiotik yang berlebihan, penyakit menular seksual, operasi, atau pakaian yang kotor. Dalam hal ini, rasa sakit bisa terasa ketika buang air kecil.

 

2. Kandung kemih yang terlalu aktif

Kandung kemih yang terlalu aktif dapat menjadi alasan seringnya buang air kecil, karena hal ini akan menghasilkan otot-otot panggul yang lemah, kerusakan saraf, kelebihan berat badan, dan kurangnya estrogen (umumnya setelah menopause).

 

3. Terlalu banyak minum

Bagi Anda yang memang sering minum, maka tidak masalah ketika sering pula buang air kecil. Hal ini ditambah ketika cuaca panas, sehingga tubuh harus selalu terhidrasi dan minum banyak. Namun, jika jarang minum dan sering buang air kecil, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

 

4. Beberapa penyebab lain terkait kecemasan, kondisi sistem saraf, dan obat

Akibat obat tertentu juga dapat memicu wanita sering buang kecil, termasuk obat stroke, obat, infeksi kelenjar prostat, infeksi ginjal, ketidaknormalan pembukaan di salurang kemih, radiasi pelvis, dan diverticulitis (radang diverticulosis).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com