Ilmuwan Jepang Ciptakan Bawang Tanpa Air Mata

KOMPAS.com - Bawang bombai bikin lezat makanan kita. Harganya tak mahal namun penuh nutrisi. Sayangnya, tak mudah mengupas dan memotongnya tanpa menangis.

Penyebabnya adalah gas mudah menguap yang dirilis oleh sel bawang bombai ketika dirusak oleh pisau.

Derita menangis gara-gara bawang bombai ini bakal segera berakhir. Periset dari Jepang setelah 20 tahun mencoba berhasil memproduksi bawang yang nyaris tak mengeluarkan gas yang bikin menangis itu.

Bawang tanpa air mata itu dinamakan Smile Ball dan diuji coba dijual di departemen store dan toko online di Tokyo. Dalam uji coba tahun lalu itu laku terjual hampir lima ton dalam bentuk akar bulat.

Bawang itu bakal dijual di supermarket seluruh Jepang pada musim gugur ini kendati belum disebutkan secara pasti tanggal peluncurannya. Harganya 450 yen (sekitar Rp56.000) untuk satu kemasan berisi dua. Harga tersebut kurang lebih dua kali lipat harga bawang bombai biasa.

Smile Ball dikatakan tidak membawa aroma khas bawang bombai biasa. Ketika dimakan mentah terasa manis yang sama dengan apel atau pir Asia.

Reaksi masyarakat Jepang terhadap bawang ini, bila ditilik dari komentar di dunia maya, ternyata tak terlalu antusias. Komentarnya antara lain mempertanyakan kandungan nutrisinya. Ada pula yang mengatakan jika kita membekukan bawang biasa di kulkas, bawang tak bakal bikin menangis. Komentar yang lain mengatakan kita bakal berhenti menangis saat mengupas bawang ketika bertambah tua.

Ditilik dari uji coba penjualan tahun lalu, diperkirakan bakal ada banyak konsumen yang mau menjajal memasak tanpa menangis dan bau bawang.