Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kacamata Hitam Sebaiknya Diganti Dua Tahun Sekali?

Kompas.com - 27/08/2016, 09:50 WIB
Dian Maharani

Penulis

Sumber Dailymail

KOMPAS.com - Memakai kacamata hitam saat beraktivitas di bawah sinar matahari sangat penting untuk melindungi mata. Dalam jangka panjang, penggunaan kacamata hitam juga bisa mengurangi risiko katarak.

Walau kita sudah merasa cocok dengan kacamata hitam andalan, tapi ternyata kacamata hitam tidak efektif dipakai bertahun-tahun lamanya.

Menurut penelitian terbaru di Brasil yang dipublikasikan dalam jurnal Biomedical Engineering OnLine, lensa dari kacamata dapat mengalami kerusakan seiring berjalannya waktu karena sering terpapar sinar UV. Lama-kelamaan, fungsi untuk melindungi mata dari sinar UV akan berkurang.

Nampaknya Anda harus punya kacamata hitam lebih dari satu. Menurut para ahli, menggunakan kacamata hitam yang sudah tidak ampuh memberi perlindungan dari sinar UV, dapat merusak penglihatan.

Secara perlahan sinar UV dapat merusak kornea mata dan menyebabkan masalah penglihatan, bahkan dalam jangka panjang menimbulkan kerusakan permanen pada mata. Menggunakan kacamata hitam yang tidak tepat juga dapat menyebabkan edema atau mata bengkak.

"Paparan UV dalam jangka panjang juga dapat merusak makula, bagian dari retina mata yang sangat bertanggung jawab pada fungsi penglihatan," ujar profesor Liliane Ventura dari Sao Paulo University.

Salain itu, tidak melindungi mata dari paparan sinar UV juga bisa mempercepat munculnya katarak atau kekeruhan lensa. Menurut Liliane, katarak lebih rentan terjadi di negara-negara tropis, seperti Indonesia karena tingginya paparan sinar UV saat musim panas.

Para peneliti mendorong adanya tes kualitas kacamata hitam dan menetapkan standar baru untuk batas aman filter UV yang dapat dipakai lebih lama.

Peneliti juga menyarankan masyarakat menggunakan kacamata hitam atau gelap sesuai dengan kegiatan yang dilakukan, misalnya saat berada di perkotaan, olahraga di luar ruangan, atau saat berada di pegunungan yang tinggi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com