Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Baru: Orang "Sangat Jelek" Punya Pendapatan Lebih Tinggi

Kompas.com - 23/04/2018, 11:33 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - "Orang cantik (ganteng) mah bebas." Celetukan semacam ini mungkin sering kita dengar atau temui dalam kehidupan sehari-hari.

Ungkapan tersebut menyiratkan bahwa hidup bisa lebih mudah bagi orang-orang yang punya paras menarik. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa menjadi tampan atau cantik membawa manfaat kesehatan, kecerdasan, hingga pertemanan.

Menjadi menarik secara fisik juga bisa secara harfiah bisa terbayar. Itu karena banyak orang percaya bahwa ketika jadi cantik atau tampan bisa menghasikan lebih banyak uang.

Singkatnya, orang yang punya paras menarik lebih percaya diri, punya keterampilan sosial, dan terlihat lebih mampu menjalankan tugas sebagai pekerja. Ini berarti, upah yang lebih tinggi bagi orang dengan paras menarik.

Baca juga: Wanita Cantik Senang Bersahabat dengan Pria Gay?

Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Business Psychology menemukan peringatan untuk "premi kecantikan" ini.

Satoshi Kanazawa dari London School of Economics dan Political Science dan Mary Still dari University of Massachusetts, Boston adalah orang yang tertarik mempelajari premi tersebut. Mereka menganalisis data dari 20.000 anak muda di Amerika.

Para peserta diwawancarai dan diukur pada daya tarik fisik seseorang pada usia 16 hingga 29 tahun.

Para peneliti menemukan, ternyata teori tentang "hukuman dari jadi jelek" pada upah tidak sesederhana yang terpikirkan. Terutama ketika ciri-ciri lain seperti kesehatan dan kecerdasan diperhitungkan.

Hasilnya, orang-orang yang lebih teliti, ekstrovert, dan yang lebih tidak gelisah mendapatkan upah yang lebih banyak daripada yang lain.

Tak hanya itu, peserta yang mendapat label "sangat tidak menarik" justru mendapat upah yang lebih banyak dari mereka yang hanya "tidak menarik".

Hal ini juga kadang-kadang terjadi ketika orang yang sangat tidak menarik membandingkan diri dengan orang yang berpenampilan rata-rata dan menarik.

Alex Fradera menjelaskan fenomena ini dalam The British Psychologycal Society Research Digest.

Menurutnya, sifat kepribadian "Keterbukaan terhadap Pengalaman" mungkin secara mengejutkan berkolerasi dengan pendapatan yang lebih rendah dan daya tarik yang tinggi dalam kumpulan data khusus ini. Padahal biasanya, daya tarik tinggi dikaitkan dengan pendapatan lebih tinggi pula.

Baca juga: Mumi 2.300 Tahun Direkonstruksi, Wajah Cantik Seorang Putri Pun Terungkap

"Mungkinkah asosiasi daya tarik dan keterbukaan ini menjadi indikator bahwa beberapa dari nilai yang sangat tidak menarik terutama pada tidak terbukanya seseorang, dan mungkin sangat khusus pada bidang tertentu saja, mengejar hal itu secara obsesif dengan mengesampingkan semua pengalihan dan akhirnya masuk ke garis depan bidang mereka?" tulis Fradera dikutip dari Sciene Alert, Minggu (22/04/2018).

"Kita tahu bahwa keterbukaan berkolerasi negatif dengan komponen gairah dari 'Grit' sehingga efek seperti itu bis dibayangkan," imbuhnya.

Still mengatakan bahwa mungkin hal ini sering tidak terpikirkan oleh banyak orang. Karena biasanya orang yang benar-benar jelek, baik yang dilabeli "sangat tidak menarik" dan "tidak menarik" sering disatukan dalam satu kelompok.

"Dengan demikian kita gagal untuk mendokumentasikan premi kejelekan yang terjadi pada para karyawan yang sangat tidak menarik," ujar Still.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com