Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/11/2021, 16:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Mengurangi kecemasan dapat dilakukan dengan berbagai cara, termasuk mengatur pola makan keseharian.

Menurut beberapa penelitian, mengonsumsi sayuran, buah, kacang-kacangan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak dapat membantu mengurangi kecemasan.

Melansir dari Medical News Today, kecemasan adalah kondisi yang dialami oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Gejalanya bervariasi dan beberapa orang hanya mengalaminya sesekali.

Baca juga: Cemas dengan Ukuran Penis? Bisa Jadi Mengidap Sindrom Penis Kecil

 

Namun, dalam kasus tertentu, seseorang bisa mengalami kecemasan dalam kurun waktu 6 bulan atau lebih.

Jika seseorang mengalami gejala tersebut, bisa dikatakan mungkin memiliki ia memiliki gangguan kecemasan umum atau generalized anxiety disorder (GAD).

Gejala GAD meliputi gejala psikologis dan fisik, seperti:

  • takut
  • ketegangan
  • kekhawatiran berlebihan tentang kejadian dan masalah sehari-hari
  • sifat lekas marah
  • kesulitan berkonsentrasi
  • masalah dengan hubungan sosial dan pekerjaan pribadi mereka
  • jantung berdebar-debar, detak jantung meningkat
  • ketegangan otot
  • sesak dada

Dokter sering mengobati GAD dengan kombinasi perawatan, termasuk terapi bicara, seperti terapi perilaku kognitif (CBT), di samping obat-obatan.

Terkadang, perawatan konvensional ini tidak bekerja dalam jangka panjang.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa nutrisi yang tepat dapat membantu memperbaiki gejala.

Berikut ini beberapa makanan yang dapat mengurangi kecemasan yang dialami seseorang.

1. Ikan berlemak

Ikan berlemak, seperti salmon, mackerel, sarden, trout, dan herring, mengandung omega-3 yang tinggi.

Omega-3 adalah asam lemak yang memiliki hubungan kuat dengan fungsi kognitif serta kesehatan mental.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa jika seseorang makan terlalu banyak asam lemak lain, yang disebut omega-6, dan tidak cukup omega-3, mereka dapat meningkatkan risiko mengembangkan gangguan mood, seperti kecemasan.

Makanan kaya omega-3 yang mengandung asam alfa-linolenat (ALA) menyediakan dua nutrisi penting, yakni asam lemak asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA).

EPA dan DHA mengatur neurotransmiter, mengurangi peradangan, dan meningkatkan fungsi otak yang sehat.

Sebuah studi kecil terhadap 24 orang dengan masalah penyalahgunaan zat menemukan bahwa suplementasi EPA dan DHA dapat menurunkan tingkat kecemasan.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan.

Rekomendasi saat ini menyarankan makan setidaknya dua porsi ikan berlemak seminggu. 

Sebuah penelitian yang dilakukan terhadp pria menemukan bahwa makan salmon tiga kali seminggu mengurangi kecemasan.

Baca juga: Merasa Cemas ketika Bangun Tidur? Kenali 7 Penyebabnya

2. Telur

Kuning telur adalah sumber vitamin D lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com