Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Molekul Penyebab Mabuk Berat Ditemukan

Kompas.com - 11/05/2010, 07:30 WIB

KOMPAS.com — Para ilmuwan berhasil menemukan molekul di dalam otak yang menyebabkan mabuk berat. Neuropeptide, molekul yang bertanggung jawab sebagai pemberi sinyal, diyakini menyebabkan tubuh mengalami gejala "sakau" saat otak berupaya beradaptasi dengan kadar keracunan baru.

Para pakar saraf dari School of Biological Sciences Universitas Southhampton mempelajari otak sederhana cacing ketika terekspos dengan kadar alkohol berbeda. Otak cacing beradaptasi terhadap level alkohol dalam jangka waktu panjang. Ketika konsumsi dihentikan, terjadi gejala sakau.

"Penelitian ini menunjukkan efek sakau dan pengaruh alkohol terhadap proses persinyalan dalam sirkuit saraf serta dampaknya pada perubahan perilaku," ujar kepala tim penelitian itu, pakar saraf dari Universitas Southhampton, Lindy Holden-Dye. Begitu cacing diberikan alkohol dosis rendah, gejala sakau itu meringan. Penelitian itu dapat dikembangkan untuk mengatasi kecanduan alkohol pada manusia. (Healthday/INE)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau