Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/01/2015, 10:53 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Kegemukan dan kesehatan seolah adalah kata yang saling berlawanan. Meski demikian, memang ada orang-orang yang menderita berat badan berlebih namun memiliki indikator kesehatan yang baik.

Tetapi, ternyata menurut penelitian tingkat kesehatan yang baik tersebut tak bisa dipertahankan terus oleh orang yang kegemukan. Seiring dengan berjalannya waktu, dalam kurun waktu 20 tahun, akan muncul berbagai gejala gangguan kesehatan, misalnya hipertensi atau sindrom metabolik.

"Seperti yang kita tahu orang dewasa yang obesitas beresiko lebih besar menderita diabetes tipe dua dan penyakit kardiovaskular dibandingkan dengan orang dewasa yang berat badannya normal," kata Joshua A.Bell dari Universitas College London.

Orang yang digolongkan dalam "obesitas yang sehat" antara lain memiliki ciri kegemukan tapi tidak punya faktor risiko sindrom metabolik: kolesterol normal, tekanan darah bagus, level gula darah puasa normal, tidak ada resistensi insulin, atau menggunakan obat diabetes.

Dalam penelitian yang dilakukan Bell terhadap 2500 pegawai negeri di Inggris yang 66 diantaranya termasuk "obesitas yang sehat", diketahui setelah 20 tahun sebanyak 34 orang yang "obesitas sehat" menjadi tidak sehat dan memiliki berbagai faktor risiko sindrom metabolik.

Studi lain menunjukkan, dalam jangka panjang sulit mempertahankan indikator kesehatan yang baik.

"Jika kita memiliki kelebihan lemak, jaringan dalam tubuh jadi resisten pada hormon insulin sehingga pengendalian gula darah dan lemak di tubuh jadi sulit," kata Bell.

Ia menambahkan, hal itu terutama jika lemak berlokasi di area tengah tubuh, yakni lemak visceral di bagian perut dan sekitar organ dalam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com