Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingat, Susu Bukan Pengganti Makanan Padat untuk Anak

Kompas.com - 12/05/2015, 09:42 WIB
Dian Maharani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
-Membuat anak balita menyukai makanan padat yang bergizi kerap menjadi tantangan tersendiri bagi orangtua karena anak cenderung sulit makan. Susu pun sering kali diberikan lebih banyak untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.

Dokter Tria Rosemiarti selaku Medical Affairs Manager Sarihusada mengatakan, susu memang sudah mengandung nutrisi lengkap yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak. Namun, bukan berarti susu dijadikan pengganti makanan padat untuk anak.

"Misalnya, ada ibu mengatakan, anak saya enggak mau makan padat, tapi minum susunya bagus. Jadi hanya minum susu. Itu enggak boleh," kata Tria.

Susu berguna untuk memenuhi nutrisi yang dibutuhkan anak, bukan sebagai pengganti makanan padat. Tria menjelaskan, makanan padat diperlukan dalam tahapan anak mulai bisa mengunyah. Hal ini diperlukan untuk menunjang pertumbuhan giginya.

"Ada juga yang makanannya diblender, itu juga enggak boleh," lanjut Tria.

Makanan padat juga diperlukan agar fungsi usus berjalan normal. Menurut Tria, orangtua bisa mengenalkan makanan pada secara perlahan pada anak.

Berikan gizi seimbang yang terdiri dari karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Jangan lupa kenalkan anak dengan makan sayuran dan buah-buahan.

"Pola makan sehat akan menentukan kualitas kesehatan," kata Tria

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com