Ini 7 Tanda Hiperaktif pada Orang Dewasa

KOMPAS.com - Hiperaktif memang lebih identik pada anak-anak. Gangguan perilaku ini ternyata juga dialami oleh 4 persen orang dewasa, tapi kebanyakan tak terdiagnosis.

Orang dewasa yang memiliki gangguan attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) cenderung memiliki penghasilan lebih rendah, sering kecelakaan, mengalami kehamilan tak direncanakan, dan menjadi sasaran kekerasan.

Berikut adalah 7 tanda hiperaktif pada orang dewasa:

Susah istirahat
Anak ADHD biasanya memiliki energi tak ada habisnya, tapi pada orang dewasa mereka mungkin hanya merasa susah istirahat atau tegang.

"Orang dewasa tak menunjukkan tanda yang nyata seperti berlarian atau melompat. Hiperaktivitas tidak begitu terlihat dan mewujud dalam bentuk sering sulit istirahat," kata  Colette de Marneffe, PhD, psikolog klinis.

Memiliki anak dengan ADHD
ADHD termasuk dalam gangguan perilaku yang bersifat genetik. Jika salah satu anggota keluarga mengalaminya, maka ada kemungkinan 25-30 persen anggota keluarga lainnya juga.

Saat anak yang didiagnosis ADHD, sebagian orang dewasa mungkin juga memiliki gejala-gejala yang sama ketika mereka kecil. Mereka tidak sadar memiliki kondisi tersebut.

Hubungan tidak langgeng
Seseorang yang gampang teralihkan atau kurang perhatian bisa merusak hubungan mereka dengan teman, keluarga, atau pasangan.

Masalah akademik
Bila Anda curiga memiliki gangguan hiperaktif saat dewasa, coba ingat-ingat apakah ketika masih anak-anak sering sulit duduk diam di kelas atau memusatkan perhatian pada guru.

Senang menunda
Apakah Anda termasuk orang yang sering menunda-nunda pekerjaan dan baru bisa menyelesaikan tugas menjelang dateline? Orang dengan ADHD memang selalu cemas sehingga mereka sulit fokus.

Pemburu adrenalin
Orang yang hiperaktif selalu mencari aktivitas yang bisa menstimulasi. Mereka senang mencari risiko, seperti mengebut, berjudi, bahkan selingkuh.

Sering kehilangan barang
Apakah kehilangan kunci, dompet, atau ponsel, adalah bagian dari hari-hari Anda? Orang dengan ADHD memang sering lupa menaruh barang. Ini karena mereka memang sering tidak sadar pada kejadian di sekitarnya dan fokusnya pada hal lain.