KOMPAS.com – Alih-alih membuat kenyang, beberapa makanan malah bisa membuat cepat lapar.
Jika rasa lapar tersebut terus dituruti, tentu bisa memicu sejumlah masalah kesehatan yang disebabkan oleh konsumsi makanan berlebih.
Makanan tersebut terlebih lagi kurang cocok dikonsumsi oleh penderita obesitas maupun diabetes mellitus yang sedang berupaya mengendalikan asupan makannya.
Berikut ini adalah beragam makanan yang justru membuat cepat lapar:
1. Yogurt rendah lemak
Melansir WebMD, semakin lama mengunyah makanan di dalam mulut, maka Anda akan merasa kenyang lebih lama.
Dengan ukuran itu, yogurt tidak memiliki peringkat yang baik.
Selin itu, yogurt rendah lemak tidak mengandung cukup lemak yang bisa memberikan rasa kenyang.
Yogurt rendah lemak juga sering kali mengandung pemanis yang dapat meningkatkan gula darah dan memicu rasa lapar.
Saat Anda bermasalah dengan rasa lapar, cobalah yogurt penuh lemak dengan tambahan granola, beri segar, dan kacang-kacangan.
Anda pun bisa mendapatkan rasa kenyang lebih lama setelah makan yogurt berlemah dengan penuh toping tersebut karena baru saja mengasup lemak, serat, dan membuat lebih banyak mengunyah.
2. Nasi putih
Nasi putih memiliki indeks glikemik yang cukup tinggi, sehingga mudah menaikkan kadar gula darah.
Karbohidrat sederhana yang ada di dalamnya lebih cepat dipecah jadi partikel gula, sehingga bisa membuat Anda jadi cepat lapar.
Oleh sebab itu, ketika ingin mengonsumsinya, Anda perlu menambahkan makanan lain yang mengandung gizi seimbang.
Ketimbang nasi putih, nasi basmati atau nasi merah lebih baik dipilih untuk mencegah lapar cepat kembali.
3. Croissant atau roti bulan sabit
Melansir WebMD, croissant memiliki skor yang sangat rendah pada indeks kenyang, yakni ukuran seberapa baik makanan dapat memuaskan rasa lapar Anda.
Tidak banyak kandungan gizi yang terkandung di dalamnya.
Makanan ini hanya sarat dengan lemak dan tepung putih.
Alhasil, roti bulan sabin ini hanya memberi Anda lebih banyak kalori tanpa membuat Anda kenyang.
Jika Anda ingin sarapan yang akan membuat Anda bertahan sampai makan siang, telur rebus dengan roti panggang dari gandum sudah cukup.
4. Muffin
Pernah bertanya-tanya tentang perbedaan antara sarapan dengan muffin atau sepotong kue?
Dari segi nutrisi, tidak ada banyak perbedaan di antara keduanya.
Keduanya penuh dengan tepung putih olahan, gula, dan lemak, yakni cara sempurna untuk mendapatkan kalori tanpa memuaskan rasa lapar Anda.
Jadi, menjadikan muffin sebagai menu sarapan adalah pilihan yang kurang baik.
5. Putih telur
Mengonsumsi banyak putih telur tak akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Itu terjadi karena putih telur rendah kalori dan bisa dibilang bebas lemak.
Agar tidak mudah lapar, Anda sebaiknya mengonsumsi telur lengkap.
Lagi pula, kuning telur adalah "protein lengkap" yang bermanfaat untuk membangun sel.
Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa jumlah lemak jenuh dan kolesterol dalam satu telur utuh kemungkinan tidak akan menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan Anda.
6. Sereal dengan pemanis buatan
Makanan yang dimaniskan secara artifisial dapat memengaruhi gula darah dan membuat Anda lebih lapar.
Hal ini mungkin terjadi karena Anda mendapatkan rasa manis tanpa kalori.
Dengan demikian, tubuh masih mencari kalori tersebut.
7. Jus buah
Jus buah cenderung tidak memiliki serat dari buah asalnya.
Itulah alasan utama mengapa makan apel dan anggur tanpa dibuat jus dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan memperlambat aliran gula ke aliran darah.
Tanpa serat, gula darah dapat dengan cepat melonjak, kemudian turun, dan membuat Anda lapar.
8. Roti putih
Roti putih tidak memiliki serat atau nutrisi dari biji-bijian yang dapat membuat Anda merasa kenyang.
Ada solusi mudah di sini, makanlah roti gandum sebagai gantinya jika Anda ingin mendapatkan rasa kenyang lebih lama.
Anda memiliki banyak pilihan roti gandum untuk dimakan, seperti gandum utuh, pumpernickel, gandum hitam, dan bahkan multi-grain.
Cobalah beberapa dan lihat mana yang cocok untuk Anda.
9. Kentang goreng
Melansir Bustle, kentang yang diolah dengan cara dipanggang atau direbus bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama, bahkan lebih baik dibandingkan banyak makanan lainnya.
Tapi, jika diolah dengan cara digoreng dengan minyak dan ditambahkan dengan garam, kentang akan kehilangan sebagian besar “kekuatannya”.
Kentang goreng pada umumnya memiliki lebih banyak lemak jahat dan garam daripada kentang yang diolah dengan cara lain.
10. Alkohol
Studi menunjukkan bahwa saat Anda minum alkohol, Anda cenderung makan lebih banyak kalori.
11. Donat
Donat cenderung diisi dengan topping manis dan menjadikannya sebagai makanan sumber kalori tanpa nutrisi apa pun.
Sementara, tepung putih sebagai bahan baku donat dapat terurai dengan cepat menjadi gula dan menaikkan gula darah Anda.
Kombinasi itu akan membuat Anda merasa cepat lapar setelah mengonsumsinya.
12. Soda
Orang yang minum soda cenderung mendapatkan lebih banyak kalori dalam sehari.
Ilmuwan berpikir ini mungkin karena membuat Anda lapar atau membuat Anda tidak merasa kenyang.
Teori lain adalah bahwa gula dalam soda membuat lonjakan kadar gula darah, yang pada gilirannya bisa menimbulkan efek mudah lapar.
https://health.kompas.com/read/2020/09/09/193100168/12-makanan-yang-justru-bikin-cepat-lapar