10 Gejala Infeksi Saluran Kencing pada Wanita

Melansir Women’s Health, penyakit ini lebih rentan menyerang wanita karena secara anatomi saluran kandung kemih ke tempat urine keluar (uretra) lebih pendek daripada pria.

Kondisi bukaan uretra wanita yang lebih dekat ke vagina dan anus ini memungkinkan bakteri lebih mudah masuk ke dalam kandung kemih wanita.

Infeksi saluran kencing pada wanita bisa menyerang bagian dari sistem saluran kencing seperti ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra.

Sebelum mengulas gejala infeksi saluran kencing pada wanita, kenali dulu penyebab dan faktor risikonya.

Penyebab infeksi saluran kencing

Penyebab infeksi saluran kencing utamanya berasal dari serangan bakteri seperti Escherichia coli.

Ada beberapa faktor risiko yang meningkatkan peluang wanita terkena infeksi saluran kencing, antara lain:

• Aktif secara seksual
• Hamil
• Menopause
• Diabetes
• Punya penyakit batu ginjal
• Menggunakan kateter

Infeksi saluran kencing dalam dunia kesehatan dikenal dengan istilah medis sistitis.

Penyakit ini apabila tidak ditangani infeksinya bisa menyebar ke ginjal dan menyebabkan infeksi ginjal. Untuk itu, waspadai gejalanya sebelum terlambat.

Gejala infeksi saluran kencing pada wanita

Melansir Harvard Health Publishing, ada beberapa gejala infeksi kencing pada wanita yang khas, antara lain:

Segera konsultasikan ke dokter jika ada gejala infeksi saluran kencing pada wanita di atas.

Dokter dapat mengobati penyakit ini dengan terapi obat. Setelah diobati selama 10-14 hari, gejala infeksi saluran kencing pada wanita biasanya sudah membaik atau sembuh.

Hal yang perlu diperhatikan, segera bawa penderita ke rumah sakit apabila penyakit ini disertai gejala mual, muntah, demam tinggi, sampai dehidrasi.