KOMPAS.com - Diabetes tipe 2 adalah kondisi kronis yang dapat berkembang pada usia berapa pun, termasuk anak-anak.
Diabetes tipe 2 sering kali memiliki onset yang lambat dan bertahap.
Karena itu, gejalanya bisa sulit dideteksi dan beberapa anak mungkin tidak memiliki gejala sama sekali.
Merangkum dari Medical News Today, di Amerika Serikat, 34,2 juta orang menderita diabetes.
Dari jumlah tersebut, 7,3 juta di antaranya mungkin tidak terdiagnosis.
Diabetes tipe 2 adalah kondisi seumur hidup yang dapat menyebabkan komplikasi serius jika seseorang tidak menerima pengobatan.
Namun, dengan diet yang dikontrol dengan hati-hati, penyesuaian gaya hidup, dan obat-obatan untuk mengontrol gula darah, kondisi ini dapat memasuki remisi jangka panjang.
Gejala diabetes tipe 2 pada anak
Secara umum, gejala diabetes tipe dua cenderung serupa pada anak-anak, remaja, dan orang dewasa.
Anak-anak dengan diabetes tipe 2 mungkin mengalami gejala-gejala berikut
Penyebab
Masalah pada kontrol gula darah merupakan penyebab utama diabetes.
Pankreas biasanya membantu seseorang mengontrol gula darahnya dengan melepaskan hormon yang disebut insulin.
Insulin memungkinkan glukosa darah memasuki sel, meninggalkan aliran darah, dan menurunkan kadar gula darah seseorang.
Pada anak atau orang dewasa dengan diabetes tipe 2, tubuh tidak menghasilkan cukup insulin atau mengembangkan resistensi insulin sehingga sel-sel menjadi kurang sensitif terhadap efek hormon ini.
Diabetes tipe 2 dapat berkembang pada siapa saja, termasuk anak-anak.
Kondisi ini lebih mungkin berkembang pada orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas
https://health.kompas.com/read/2021/07/07/060000468/6-gejala-diabetes-pada-anak-yang-harus-diperhatikan