Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Gejala Kencing Batu dan Cara Mengatasinya

Batu ini terbentuk ketika mineral dalam urine mengeras di kandung kemih. Kondisi tersebut rawan muncul saat proses pembuangan urine tidak tuntas dan sebagian sisanya mengendap di kandung kemih.

Saat ukuran batu masih kecil, penderita biasanya tidak merasakan gejala khas penyakit ini.

Namun, kencing batu bisa terasa menyakitkan ketika ukuran batunya agak besar dan mengiritasi dinding kandung kemih dan menghalangi aliran urine.

Kenali beberapa gejala penyakit ini dan cara mengatasinya.

Gejala kencing batu

Melansir Penn Medicine, terdapat beberapa ciri-ciri kencing batu yang biasanya dirasakan para penderitanya, antara lain:

Cara mengatasi kencing batu

Dilansir dari Cleveland Clinic, cara mengatasi kencing batu biasanya memerlukan tindakan medis oleh dokter spesialis urologi.

Terkadang, kencing batu bisa keluar sendiri dari tubuh. Tapi, prosesnya cukup lama dan menyakitkan.

Dokter biasanya menyarankan penderita kencing batu untuk menjalani tindakan medis cystolitholapaxy.

Tindakan medis ini menggunakan tabung kecil sistoskop yang dilengkapi kamera untuk mencari lokasi batu di kandung kemih.

Setelah ketemu lokasi persisnya, sistoskop akan memecah batu dengan laser atau gelombang suara frekuensi tinggi agar kencing batu lebih mudah keluar dari tubuh.

Jika ukuran biang penyakit ini sangat besar, satu-satunya cara mengatasi kencing batu perlu operasi pengangkatan batu.

Kapan perlu waspada?

Anda perlu memeriksakan diri ke dokter apabila mengalami gejala kencing batu di atas.

Penyakit kencing batu yang tidak diobati dapat menyebabkan infeksi, pendarahan, kerusakan saluran kemih, sampai penyakit ginjal.

https://health.kompas.com/read/2021/09/09/130100768/10-gejala-kencing-batu-dan-cara-mengatasinya

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke