KOMPAS.com - Pantat merupakan bagian dari tubuh manusia yang berfungsi sebagai bantalan tulang ekor, yakni tulang yang menopang manusia ketika duduk.
Pantat dibentuk oleh tulang pinggul dan tulang ekor, serta memiliki lubang pada bagian tengah yang disebut dengan anus.
Anus atau dubur berfungsi sebagai lubang ekskresi untuk mengeluarkan kotoran atau feses dari dalam tubuh, serta keluarnya gas kentut atau flatulensi.
Tak heran, pantat mengeluarkan bau tidak sedap karena terdapat anus dan selalu tertutup, serta kurang sirkulasi udara sehingga rentan menjadi lembap.
Baca juga: Bisa Mengganggu Kualitas Hidup, Begini Cara Mudah Mencegah Bau Badan
Namun, umumnya bau tidak sedap pada pantat ini dapat dihilangkan dengan membasuh, mencuci, menggosok, atau mandi dengan sabun secara rutin.
Meskipun telah dibersihkan, pantat masih akan mengeluarkan bau tidak sedap setelah beberapa puluh menit atau jam kemudian.
Hal ini dikarenakan pantat memiliki rambut dan kelenjar keringat yang ketika bercampur dengan bakteri akan menimbulkan bau tidak sedap.
Akan tetapi, pada beberapa kondisi, pantat bau juga dapat terjadi akibat suatu penyakit.
Penyebab utama dari pantat bau adalah banyaknya bakteri yang menghuni saluran usus manusia.
Sepanjang saluran pencernaan, mulai dari mulut hingga sampai ke anus terdapat beragam bakteri.
Hal inilah yang menyebabkan bau mulut berbeda dengan bau ketiak, kaki, serta pantat.
Terlebih lagi, pantat merupakan tempat yang cukup ideal bagi bakteri untuk berkoloni karena gelap, lembap, hangat, dan menyimpan residu tubuh sebagai nutrisi bakteri.
Pantat mengeluarkan bau tidak sedap karena terdapat senyawa organik dan gas yang tersimpan dalam feses.
Baca juga: 5 Penyebab Bau Mulut di Pagi Hari
Selain karena proses alami dalam tubuh, pantat bau juga dapat menjadi gejala adanya gangguan kesehatan pada tubuh.
Melansir Bustle, berikut beberapa penyakit yang menyebabkan pantat mengeluarkan bau tidak sedap:
Baca juga: 12 Cara Menghilangkan Bau Kaki Tak Sedap
Baca juga: Mengenal Batu Amandel, Salah Satu Penyebab Bau Mulut
Bau pada pantat adalah hal yang normal karena terjadi secara alami dalam tubuh. Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi bau tidak sedap pada pantat, di antaranya:
Namun, jika bau pantat terjadi akibat suatu penyakit maka dokter akan memberikan pengobatan yang sesuai untuk penyakit tersebut.
Dilansir dari Medical News Today, terdapat beberapa cara untuk mengurangi kemungkinan munculnya pantat bau, di antaranya:
Baca juga: Benarkah Sabun Pembersih Kewanitaan Bisa Hilangkan Bau Pada Vagina?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.