Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/01/2022, 09:00 WIB
Jessica Rosa Nathania,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Adenoma bronkial merupakan jenis kanker langka pada kelenjar lendir, saluran udara paru-paru atau tenggorokan, dan kelenjar ludah.

Sebagian besar adenoma bronkial adalah kanker yang dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Namun, pertumbuhan kondisi ini biasanya lambat dan dapat diobati.

Baca juga: Kanker

Tipe

Berdasarkan WebMD, adenoma bronkial dapat dibedakan menjadi beberapa tipe seperti:

  • Tumor karsinoid, memengaruhi sel penghasil hormon dan sel saraf yang dapat terbentuk di paru-paru, perut, dan usus
  • Karsinoma kistik adenoid, biasanya dimulai pada kelenjar ludah di mulut dan tenggorokan
  • Karsinoma mukoepidermoid yang terjadi di kelenjar ludah.

Faktor risiko

Pada dasarnya, penyebab pasti kondisi ini belum dapat dipastikan.

Namun, menurut WebMD, adenoma bronkial dapat dikaitkan dengan faktor sebagai berikut:

  • Genetika
  • Orang dengan penyakit bawaan yang disebut multiple endokrin neoplasia.

Gejala

Menurut Emedicinehealth, gejala adenoma bronkial tergantung pada letak tumor yang meliputi:

Tumor karsinoid

  • Batuk yang terkadang disertai darah
  • Pernapasan pendek
  • Nyeri dada
  • Mengi
  • Infeksi seperti pneumonia.

Baca juga: Mengenal Cardiac Angiosarcoma, Kanker Langka yang Menyerang Jantung

Karsinoma kistik adenoid

  • Benjolan di langit-langit mulut, bawah lidah, atau dasar mulut
  • Kesulitan menelan
  • Suara serak
  • Mati rasa di rahang, langit-langit mulut, wajah, atau lidah
  • Benjolan di bawah rahang atau di depan telinga.

Karsinoma mukoepidermoid

  • Pembengkakan pada kelenjar di dekat telinga, bawah rahang bawah, atau di mulut
  • Mati rasa atau kelemahan di wajah
  • Rasa nyeri di wajah.

Diagnosis

Dilansir dari WebMD, diagnosis adenoma bronkial meliputi:

  • Biopsi suatu jaringan untuk mendeteksi kanker
  • Sinar-X atau rontgen dada untuk mencari letak tumor di paru-paru
  • MRI, memeriksa struktur di dalam tubuh dan menunjukkan ukuran tumor.

Selain itu, dokter juga akan melakukan jenis pemindaian lain untuk mencari tumor dan melihat kemungkinan penyebaran tumor.

Perawatan

Perlu diketahui bahwa perawatan akan bergantung pada:

Baca juga: Termasuk Kanker Langka, Kenali Gejala Liposarcoma

  • Jenis dan stadium kanker
  • Usia
  • Kesehatan
  • Preferensi.

Berdasarkan WebMD, pilihan perawatan adenoma bronkial dapat meliputi:

  • Operasi atau pembedahan untuk menghentikan penyebaran penyakit dengan mengangkat kanker dan beberapa jaringan di sekitarnya
  • Perawatan radiasi yang dapat meredakan
  • Kemoterapi untuk membunuh sel-sel kanker di seluruh tubuh
  • Imunoterapi untuk meningkatkan kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk menemukan dan menghancurkan kanker
  • Terapi lainnya yang ditargetkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Indeks Penyakit


Terkini Lainnya
Studi Ungkap Hanya 27 Persen Burnout Disebabkan oleh Tekanan Kerja
Studi Ungkap Hanya 27 Persen Burnout Disebabkan oleh Tekanan Kerja
Health
Hari Bidan Nasional: Mengenal Perjuangan dan Peran Bidan dalam Menjaga Kesehatan Ibu dan Anak
Hari Bidan Nasional: Mengenal Perjuangan dan Peran Bidan dalam Menjaga Kesehatan Ibu dan Anak
Health
BGN Bikin Sistem Pengawasan Berlapis untuk Cegah Dana MBG Diselewengkan
BGN Bikin Sistem Pengawasan Berlapis untuk Cegah Dana MBG Diselewengkan
Health
Ini Tanggapan Dirut BPJS Kesehatan Soal 7,3 Juta Peserta PBI JKN Dinonaktifkan
Ini Tanggapan Dirut BPJS Kesehatan Soal 7,3 Juta Peserta PBI JKN Dinonaktifkan
Health
Kasus Demam Berdarah Masih Tinggi di Indonesia, Dokter Ingatkan Pentingnya 3M Plus
Kasus Demam Berdarah Masih Tinggi di Indonesia, Dokter Ingatkan Pentingnya 3M Plus
Health
Adam Suseno Alami Sobek Pembuluh Darah Vena, Ini Bahayanya…
Adam Suseno Alami Sobek Pembuluh Darah Vena, Ini Bahayanya…
Health
Rutin Jalan Kaki 100 Menit per Hari Bisa Turunkan Risiko Nyeri Punggung Kronis
Rutin Jalan Kaki 100 Menit per Hari Bisa Turunkan Risiko Nyeri Punggung Kronis
Health
Tanpa Riwayat Keluarga, Remaja Ini Kena Alzheimer di Usia 19 Tahun
Tanpa Riwayat Keluarga, Remaja Ini Kena Alzheimer di Usia 19 Tahun
Health
Demam Berdarah Tak Sama dengan Demam Biasa, Waspadai Perdarahan hingga Serangan ke Organ Vital
Demam Berdarah Tak Sama dengan Demam Biasa, Waspadai Perdarahan hingga Serangan ke Organ Vital
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal, Ketahui Ini Hubungan Diabetes dan Penyakit Ginjal
Dari Hengki Kawilarang Meninggal, Ketahui Ini Hubungan Diabetes dan Penyakit Ginjal
Health
Waspadai Nyeri Lutut, Bisa Jadi Tanda Awal Pengapuran Sendi Lutut
Waspadai Nyeri Lutut, Bisa Jadi Tanda Awal Pengapuran Sendi Lutut
Health
Virus Hanta Menyebar Tanpa Disadari, Kenali Cara Penularannya Sebelum Terlambat
Virus Hanta Menyebar Tanpa Disadari, Kenali Cara Penularannya Sebelum Terlambat
Health
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ketahui Ini Penyebabnya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ketahui Ini Penyebabnya…
Health
Adam Suseno Robek Pembuluh Darah Besar di Kaki, Ini Bahaya Luka Terbuka dan Pendarahan Arteri
Adam Suseno Robek Pembuluh Darah Besar di Kaki, Ini Bahaya Luka Terbuka dan Pendarahan Arteri
Health
Dari Sunjay Kapur Meninggal, Ketahui Bahaya Tersengat Lebah
Dari Sunjay Kapur Meninggal, Ketahui Bahaya Tersengat Lebah
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau