Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Langkah Merawat Pendengaran

Kompas.com - 31/03/2008, 13:12 WIB

4. Sebarkan sumber-sumber kebisingan di tempat Anda. Me - nempatkan beberapa alat atau mesin bersuara keras saling berdekatan akan memperparah masaiah kebisingan Anda. Apabila pesawat televisi Anda berada di ruangan yang sama dengan mesin atau bak pencuci piring, misalnya, Anda mungkin harus memperbesar volume suara televisi untuk menonton ketika ada seseorang yang mencuci perabotan Sedapat mungkin pindahkan pesawat televisi itu ke ruangan yang lebih tenang.

5. Bersihkan lantai, bukan telinga.
Mencoba membersihkan lilin dari dalam telinga menggunakan kapas, batang korek api, atau apa pun asal lebih kecil dari sebuah sapu lebih banyak merugikan daripada menguntungkan. Lilin telinga sesungguhnya balk bagi Anda. Bahan ini menolak air dan membantu menahan debu agar tidak sampai ke gendang telinga Anda yang sensitil Memasukkan benda kecil ke dalam telinga dapat mendorong Illin telinga ke tempat yang terlalu dalam dan bisa mengundang infeksi. Cara terbaik adalah membiarkannya tetap di dalam saluran telinga.

Apabila berlebihan sehingga mengganggu, pergilah ke dokter atau membeli alat pembersih lilin telinga di apotik berupa obat tetes untuk melunakkan lilin dan membiarkannya mengalir ke luar secara alami dari telinga Anda.

6. Hati-hati ketika meminum obat. Menelan enam hingga delapan tablet aspirin sehari dapat menyebabkan telinga Anda berdengung ; dan kehilangan pendengaran untuk beberapa waktu. Antibiotika seperti gentamicin, streptomycin, dan tobramycin juga dapat merusak pendengaran Anda. Apabila Anda memperoleh obat lalu mengalami masalah pendengaran, beritahukan ini kepada dokter Anda.

7. Berhenti merokok. Merokok menyebabkan berkurangnya aliran darah ke telinga dan karena itu mengganggu proses penyebuhan alami pada pembuluh-pembuluh darah lembut yang terjadi sehabis mendengar suara terlalu keras. Dalam sebuah penelitian terhadap 2348 pekerja yang setiap hari mendengar suara bising di sebuah pabrik pesawat terbang, para peneliti di University of Southern California School of Medicine menemukan bahwa para perokok mengalami kerusakan pendengaran lebih parah ketimbang mereka yang bukan perokok. Maka apabila Anda merokok, berhentilah.

8. Kurangi asupan kafein. Seperti nikotin, kafein menghambat aliran darah ke telinga, jadi meningkatkan peluang Anda untuk mengalami kerusakan pendengaran. Minumlah kopi atau teh tetapi jangan lebih dari dua cangkir ukuran 240 cc dalam sehari. Bilamana mungkin, pilih minuman yang kafeinnya telah dihilangkan.

9. Seimbangkan pola makan Anda. Bahan makanan yang berlemak dan kaya kolesterol, yang berbahaya bagi jantung Anda, juga berbahaya bagi telinga. Baik tekanan darah tinggi maupun endapan lemak dalam arteri Anda dapat mengurangi alirah darah ke telinga dan sedikit demi sedikit merusak pendengaran Anda. Maka makanlah dengan diet sehari-hari berimbang, yang meliputi sekurangnya lima porsi buah-buahan dan sayuran, enam porsi roti dan nasi dan tidak lebih dari tiga porsi 150 gram daging merah tanpa lemak, daging ayam, atau ikan.

10. Olahraga.
Anda bisa memilih berjalan cepat, berlari, renang atau latihan aerobik lain selama 20 menit sehari, tiga kali seminggu. Kegiatan ini akan merangsang peredaran darah, menurunkan tekanan darah dan membantu telinga Anda tetap dalam kondisi puncak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau