Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intervensi Nonbedah Penyakit Jantung Bawaan

Kompas.com - 11/11/2008, 04:14 WIB

JAKARTA, SELASA - Penyakit jantung bawaan kini tidak harus dibedah. Kini, perkembangan setelah 20 tahun, ada tindakan teknologi intervensi nonbedah terbaru dengan pemasangan stent (ring) di coartactio aorta (dekat pembuluh darah aorta).

”Jadi pasien tak perlu dibedah, cukup dengan stent saja,” kata dokter spesialis penyakit jantung bawaan Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita Jakarta, dr Poppy S Roebiono, Kamis (6/11) di Jakarta.

Poppy S Roebiono memaparkan, penyakit jantung bawaan itu disebut Patent Ductus Arteriosus (PDA). PDA adalah pembuluh darah yang menghubungkan pembuluh nadi utama aorta dan pembuluh nadi paru-paru yang keluar dari jantung.

Seharusnya pembuluh ini menutup dengan sendirinya pada waktu bayi lahir. Oleh karena pembuluh darahnya tetap terbuka, aliran darah dari aorta mengalir ke paru-paru sehingga darah membanjiri paru-paru.

”Anak-anak penderita penyakit jantung bawaan seperti ini sering sakit dan infeksi paru-paru. Kalau pembuluh darahnya besar, maka anak sulit minum susu, nafsu makan kurang, tidak tumbuh baik, dan berat badannya sangat kurang,” kata Poppy.

Sejak bayi

Kelainan jantung ini bisa dideteksi sejak bayi. Namun, karena satu dan lain hal, bisa saja penyakit jantung bawaan ini tak terdeteksi secara dini. ”Kalau masih bayi tapi sudah lebih dari 6 kilogram beratnya, ya harus dioperasi. Kalau lubangnya besar, harus lebih awal operasinya, diikat pembuluh darahnya,” kata nya.

”Kini ada upaya tanpa operasi, yaitu dengan menyumbat pembuluh darah itu dengan alat. Kini alat yang dipakai bentuknya spiral yang dimasukkan dalam slongsong dan memakai kateter spiral itu dimasukkan,” kata dia. Spiral semacam ini baru satu tahun dipakai di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com