Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghias Dinding Kamar Tidur dengan Bidang Persegi

Kompas.com - 24/09/2009, 09:41 WIB

KOMPAS.com - Potongan-potongan bidang dinding seolah bergerak maju dan mundur. Kehadirannya di kamar tidur memberikan tampilan muda dan dinamis.

Begitu memasuki kamar tidur, pandangan akan langsung tertuju pada dinding, di bagian headboard. Ada beberapa hal yang menarik dari dinding yang satu ini. Tak hanya bermain dengan material dan warna, tapi juga dengan bidang-bidang geometris.

Hal menarik pertama adalah permainan bidang dinding. Alih-alih membiarkannya polos, dinding dihiasi dengan tempelan kayu berbeda ukuran dan ketebalan. Kayu-kayu ini menghasilkan bidang dinding, yang seolah bergerak maju dan mundur. Ditambah dengan ragam bentuk geometris, seperti bentuk "L", kotak, dan persegi panjang, boks-boks tadi membuat dinding tampak dinamis.

Kedua, adalah pemilihan material pelapis yang menarik. Cat bukan satu-satunya pilihan mempercantik dinding. Dinding di kamar tidur, di foto ini misalnya, dilapis dengan tempered glass. Keberadaan kaca membuat tampilan dinding menjadi mengkilap. Tidak hanya mempertegas kesan modern, tampilan demikian identik pula dengan kesan "muda".

Pilihan warna menjadi hal menarik berikutnya. Berbeda dengan warna ruangan, yang didominasi putih, dinding diwarnai hijau. Pilihan warna ini melengkapi keunikan dinding. Selain menjadikannya pusat perhatian (focal point), warna membuatnya sekaligus menjadi aksen ruangan. Dengan dinding demikian menarik, jangan heran kalau teman atau saudara berdecak kagum. (iDEAonline/Anissa Q. Aini)

Lokasi: Unit Contoh Gandaria Heights, Kebayoran, Jakarta Selatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com