Konsumsi Vitamin dan Nutrisi Baik Sebelum Hamil

KOMPAS.com - Bertentangan dengan pendapat pada umumnya, ternyata terdapat lebih banyak kehamilan yang terjadi dibandingkan dengan jumlah hubungan seks tanpa pelindung yang terjadi.

Banyak pasangan yang melakukan kesalahan dan ketika mereka gagal hamil, dengan cepat mereka beranggapan salah satu dari mereka mandul.

Direktur Morula IVF Jakarta dan Wakil Direktur Bundamedik Healthcare System Jakarta, Dr Ivan R. Sini, memberikan beberapa tips menuju kehamilan sukses.

1.  Cari pasangan yang tepat untuk dijadikan suami/istri. Bisa jadi ini merupakan langkah tersulit.

2.  Jika kamu telah memiliki pasangan dan saat ini sedang mengkonsumsi pil KB, hentikan konsumsi pil tersebut. Sebagian besar dokter akan merekomendasikan wanita menunggu 3 kali siklus mens agar tubuh kembali beradaptasi setelah berhenti minum pil sebelum mencoba untuk hamil.

3.  Mulailah mengkonsumsi vitamin pre-natal sebelum mengandung. Para profesional bidang medis menganjurkan wanita mengkonsumsi 400 microgram asam folat setiap hari selama sebulan sebelum berusaha untuk mengandung dan mengkonumsi sedikitnya 600 microgram setiap hari, setelah kehamilan terjadi. Riset menunjukkan bahwa dengan melakukan hal tersebut, dapat mengurangi resiko cacat syaraf pada bayi hingga 70 %.

4. Seimbangkan hormon dengan nutrisi baik dan suplemen herbal. Zat besi, kalsium, magnesium dan vitamin B6 sangat baik untuk mempertahankan keseimbangan hormon. Berbagai herbal yang juga baik untuk keseimbangan hormone yaitu chamomile, daun raspberry, ginkgo biloba, saw palmetto, ginseng, akar licorice dan cohosh hitam. Konsultasikan dulu dengan dokter jika tidak yakin pada efek samping suplemen herbal.