Farah Quinn Diprotes Pengunjung Wine & Cheese Expo

KOMPAS.com — Salah satu momen yang paling ditunggu pengunjung Wine & Cheese Expo di arena Jakarta Fashion & Food Festival, Sabtu (23/5/2010), adalah acara demo masak oleh Farah Quinn. Celebrity chef yang cantik ini dijadwalkan untuk memasak hidangan yang diolah dengan keju Prochiz. Sesi Farah Quinn ini berulang kali diumumkan oleh MC. Begitu kursi-kursi ditata di depan panggung, pengunjung pun langsung memenuhinya.

Ketika akhirnya sosok Farah Quinn muncul di atas panggung, pengunjung pun langsung terpesona. Entah karena kemahirannya memasak atau karena penampilannya yang seksi. Hari itu Farah memakai little black dress yang terkesan sederhana, plus tentunya high heels yang membuatnya makin terlihat menjulang.

Farah memasak dua macam makanan, salah satunya adalah Penne Pasta Schotel. Mirip skotel makaroni, hanya saja pastanya menggunakan jenis penne yang berbentuk silinder pendek-pendek. Sambil memasak, Farah banyak bercerita mengenai kebiasaannya memasak bersama sang suami, Carson Quinn, atau sambil menjawab pertanyaan dari pengunjung.

"Kalau orang Italia itu enggak suka pasta yang terlalu matang. Itu namanya al dente," ujar perempuan berusia 30 tahun ini. Lalu, lanjutnya, "Karena kami sama-sama sibuk, tetapi saya harus tetap memasak untuk keluarga, saya berusaha masak yang simpel-simpel saja."

Farah mengaku, keluarga kecilnya tidak mengonsumsi nasi setiap hari. Menurut dia, akan lebih baik untuk tubuh dan seluruh sistemnya bila terekspos lebih banyak variasi makanan. Ia juga bercerita tentang Armand, putranya, yang sejak umur 10 bulan sudah belajar makan sendiri. Makanan memang jadi berceceran di mana-mana, tetapi hal ini menjadi proses pembelajaran untuk Armand.

"Terakhir, kita taburkan parutan keju di atas susunan penne supaya hasilnya nanti kelihatan yummy. Setelah itu, dioven selama 50-60 menit sampai warnanya coklat keemasan. Tetapi kalau ribet pakai oven, bisa juga sih dikukus saja," cerocosnya.

Gayanya yang kenes rupanya menjadi perhatian seorang pengunjung. Pengunjung itu memberi saran agar Farah memakai atribut yang "benar" saat memasak, misalnya memakai celemek dan mengikat rambutnya yang panjang.

Dengan senyum mengembang, Farah pun menjawab, "O, ya, tentu saja. Saya kan juga pernah bekerja di restoran. Saat bekerja saya juga memakai celemek, rambut diikat, bahkan pakai sepatu yang antiselip. Kalau sekarang kan, memasak for fun, just to tell how to do it...."

Demo masak diakhiri dengan pesan-pesan sang celebrity chef mengenai pentingnya memasak untuk keluarga. Meskipun sibuk, cobalah untuk memasak. Dengan memasak, kita bisa mengontrol asupan gizi untuk keluarga. Cukuplah memasak yang sederhana, yang tidak butuh usaha terlalu keras untuk melakukannya.