Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Sungkan Datangi Dokter Anak

Kompas.com - 16/06/2010, 14:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia, dr Badriul Hegar, mengungkapkan, banyak remaja di Tanah Air yang masih merasa sungkan atau malu untuk menemui dokter spesialis anak guna menjelaskan masalah kesehatan mereka.

"Selama ini, para remaja merasa sungkan datang ke dokter spesialis anak untuk menyampaikan permasalahan kesehatan mereka," kata dokter Badriul Hegar di Jakarta, Rabu (16/6/2010), pada acara peringatan ulang tahun Ikatan Dokter Anak Indonesia atau IDAI ke-56.

Padahal, kata Badriul Hegar, Ikatan Dokter Anak Indonesia telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Remaja yang terdiri atas berbagai disiplin ilmu atau subspesialis di bidang kesehatan anak.

Ketua Satgas Remaja IDAI, dr Meita Dhamayanti mengemukakan, Satgas sedang menyusun program pelayanan kesehatan remaja yang sejalan atau seiring dengan program Kementerian Kesehatan.

Meita Dhamayanti menyebutkan, program ini disebut "Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja atau PKPR".

"Pelayanan kesehatan remaja di klinik dapat diterjemahkan sebagai klinik remaja. Klinik remaja ini diharapkan dapat mengakses semua golongan remaja, dapat diterima mereka, sesuai dan komprehensif akan kebutuhan terkait dengan kesehatan mereka serta efektif dan efisien memenuhi kebutuhan tersebut," kata Meita yang berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung.

Kemudian, Sekretaris Satgas Imunisasi IDAI dr Soedjatmiko mengungkapkan,  munculnya kasus remaja bermasalah adalah karena keinginan remaja tersebut tidak sesuai dengan keinginan orangtuanya, guru, teman, serta moral agama, dan aturan hukum .

"Sebenarnya hanya sebagian kecil remaja yang bermasalah. Namun, mereka ini dapat mempengaruhi remaja lain yang niat dan tekadnya kurang kuat," kata Soedjatmiko .

Dia menyebutkan, masalah yang dihadapi remaja dapat dibagi ke dalam dua kelompok, yakni fisik serta psikososial.

Untuk mengatasi masalah gangguan fisik tersebut, Soedjatmiko menyarankan para orangtua untuk mengajak anaknya memeriksakan diri secara berkala atau teratur ke dokter spesialis anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com