Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cedera Terry Makan Waktu Berbulan-bulan

Kompas.com - 17/11/2010, 00:13 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Berita buruk kembali menimpa Chelsea. Kapten John Terry kemungkinan akan absen lebih lama dari dugaan semula. Tidak jelas kapan Terry bisa pulih dari cedera pahanya.

Cedera tersebut memaksa Terry absen dalam laga kandang lawan Sunderland yang akhirnya berujung kekalahan 0-3 bagi Chelsea. Kepada BBC Sport, seorang sumber dalam klub tersebut mengatakan bahwa kemungkinan terburuk dari skenario pemulihan Terry akan membutuhkan waktu berbulan-bulan.

"Kami tak tahu merunut rasa sakitnya dan dia tidak dapat terus-menerus menderita, jadi dia harus segera menemukan sumber masalahnya," kata sumber tersebut.

Sementara itu, Terry pun tidak tahu harus berbuat apa-apa terhadap cedera yang sudah ia rasakan sejak akhir musim lalu itu. Ia berharap dengan semakin sering bermain, cederanya bisa sembuh, tapi hal itu justru membuatnya semakin merasakan sakit.

"Ini saat di mana aku tidak bisa terus mengalaminya. Aku harus mampu menyelesaikannya lewat permainan karena adrenalin membuatmu terus bermain dan Anda dapat melupakan rasa sakit. Namun, kini tidak ada yang bisa diperbuat. Setelah beberapa permainan, aku kesakitan dan tidak dapat tidur sama sekali," ungkapnya.

Akibat cedera tersebut, mantan kapten timnas Inggris dipastikan absen dalam duel persahabatan antara Inggris dan Perancis, Rabu (17/11/2010). Bek tengah tersebut juga harus beristirahat saat timnya melawan Birmingham pada Sabtu (20/11/2010). "(Cedera ini) bisa berminggu-minggu, bisa berbulan-bulan," katanya seperti dikutip The Sun.

Absennya Terry menambah panjang daftar pemain cedera "The Blues". Sebelumnya, gelandang Frank Lampard juga terpaksa menambah hari liburnya karena cedera baru yang didapatnya pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com