Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AIMI Luncurkan Buku Cerita ASI untuk Anak

Kompas.com - 02/05/2011, 09:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya manfaat Air Susu Ibu, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) meluncurkan buku cerita yang berjudul "Mama, Adik bayi Makan Apa?" yang ditulis oleh Mia Sutanto, Ketua Umum AIMI.

Buku yang ditujukan untuk anak-anak ini bertujuan memberikan pemahaman bahwa menyusui adalah norma, bukan sesuatu hal yang tidak lazim. Perkenalan konsep yang di berikan pada anak di antaranya seperti Inisiasi Menyusui Dini (IMD), konsep ASI eksklusif dan pemberian makanan pendamping ASI.

"Jadi kita di AIMI ingin memperkenalkan konsep ASI sedini mungkin pada anak," kata Mia di sela-sela acara HUT AIMI yang ke-4 dengan tema "Menyusui, Lebih Dari Sekedar ASI", Sabtu, (30/4/2011).

Menurut Mia, jika ingin merubah persepsi masyarakat yang menganggap kegiatan menyusui sebagai sesuatu yang wajar,alami, dan normal, harus dimulai dari anggota masyarakat yang paling kecil yaitu anak-anak.

Ditambahkannya, dengan edukasi yang tepat sejak kecil, anak-anak tersebut diharapkan akan tumbuh dewasa menjadi orang tua yang menganggap bahwa cara pemberian makan pada anak satu-satunya adalah dengan menyusui.

"Jadi mereka tidak memikirkan alternatif lain selain dari pada menyusui," tambah Mia.

Mengingat sasaran yang dituju adalah anak-anak, Mia mengungkapkan peran orang tua untuk menyampaikan edukasi kepada anak-anak sangatlah besar.

"Kita harapkan orang tua juga turut berpartisipasi dalam menceritakan itu. Jadi tidak saja edukasi untuk orang tua, tapi untuk anak juga," pungkasnya.

Kepada Kompas.com, Mia menceritakan sekilas mengenai buku karyanya tersebut. "Buku ini menceritakan tentang seorang gadis kecil berumur 4 tahun. Gadis kecil ini ingin ajak adiknya makan di restoran favoritnya. Tapi kata mamanya, belum bisa kalau sang adik diajak makan ke restoran tersebut. Jadi, dia (gadis kecil) bertanya kepada sang ibu. "Jadi adik bayi makan apa sih ma?"

Dari situ ceritanya bergulir. Dia (gadis kecil) lihat sendiri proses Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan dia lihat sendiri ibunya selalu menyusui adiknya. Dari situ dia gadis kecil menganggap bahwa kalau punya bayi normalnya adalah menyusui," kisahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com