Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manjakan Indera dengan Wine dan Keju

Kompas.com - 15/05/2011, 13:19 WIB

KOMPAS.com – Wine and Cheese Expo merupakan salah satu rangkaian acara pada Jakarta Fashion and Food Festival yang paling digemari pengunjung. Bagaimana tidak? Hanya dengan membayar tanda masuk Rp 25.000, pengunjung bisa masuk ke dalam area expo ini dan mencicipi bergelas-gelas wine dan berjenis-jenis keju dari berbagai belahan dunia, gratis! Tanda masuk juga dapat di-refund apabila bertransaksi pada hari yang sama.

Wine Tasting hanya merupakan salah satu sesi saja dalam expo yang digelar di Multi Purpose Hall, La Piazza, Kelapa Gading, pada 14 - 29 Mei 2011 ini. Ada sejumlah aktivitas lain yang bisa diikuti, dengan atau tanpa membayar tanda masuk. Di antaranya Wine Dinner, Wine Workshop, Indonesia Best Sommelier Competition, Cheese Discovery, Pastry Chef Show, Gourmet, dan Photography Competition.

Wine, yang terbuat dari sari anggur jenis Vitis Vinifera yang biasanya tumbuh di area 30 hingga 50 derajat lintang utara dan selatan, tak bisa diminum dengan cara yang asal-asalan. Pada sesi Wine Tasting, dijelaskan bagaimana menikmati anggur layaknya pakar wine.

Wine yang telah dituang ke dalam gelas khusus, harus dihirup aromanya terlebih dahulu hingga indera penciuman bisa merasakan aroma wine tersebut, dan otak bisa memutuskan apakah wine yang akan diminum akan disukai atau tidak. Jika belum bisa memutuskan, Anda bisa mencoba
untuk menyesapnya sedikit demi sedikit dari gelas dengan posisi tangan tetap memegang tangkai gelas. Setelah itu, Anda bisa menentukan apakah akan terus menyesapnya, atau berhenti. Usai menikmati wine, Anda bisa menetralkan lidah dengan mengudap potongan-potongan keju.

Wine Tasting khusus untuk wartawan dan sejumlah undangan diadakan pada Sabtu (14/5/2011) lalu. Saat itu dihadirkan 11 chateau (peracik wine) dari Perancis, dan para undangan diminta untuk mencoba wine hasil racikan mereka. Sebelas wine yang kami coba di antaranya Saint Emilion Grand Cru Classe oleh Chateau Guadet, Chateau Laroze, Chateau Franc Mayer, Chateau Fonroque, Chateau Fontplegade, Chateau Destieux, Chateau Dassault, Chateau Bellefont-Belcier, Chateau Couvent des Jacobin, dan Chateau Moulin du Cadet. Masing-masing memiliki keunikan rasa yang berbeda. Ada yang pekat, ada yang lebih manis, ada yang lebih
terasa buah anggurnya, ada pula yang rasanya smoky dan creamy. Kesamaan semua jenis wine yang dicoba adalah tahun pembuatannya, yaitu tahun 2008.

Wine and Cheese Expo juga mengadakan Wine and Food Pairing, dimana pengunjung bisa
menikmati wine dengan beragam hidangan hotel berbintang. Menurut Herodidjaja Alexander Effendie, Vice President Indonesia Sommelier Association, hidangan yang akan dipadukan dengan wine adalah masakan Indonesia dari hotel bintang lima yang tidak menggunakan MSG.

“Sengaja diambil dari hotel-hotel karena masakannya bisa kami minta buat tanpa MSG. Rasa MSG pada masakan bisa mengubah rasa wine ketika kita meminumnya usai makan,” jelas Alex pada Kompas Female.

Itulah alasan panitia tidak menggunakan masakan-masakan yang ada di area Kampoeng Tempo Doeloe untuk dicicipi bersama wine. Hal ini pula yang membedakan sesi Wine and Food Pairing tahun ini dengan tahun sebelumnya. Pada 2010, penganan lokal dari area Kampoeng Tempo Doeloe seperti sate madura, asinan, atau nasi goreng kambing, dibuat paket dengan wine jenis tertentu. Sate madura, misalnya, disajikan bersama Syrah (atau kerap disebut juga sebagai Shiraz), dengan harga Rp 60.000. Gado-gado Bu Aam disantap dengan Riesling, anggur terbaik Jerman, dengan harga Rp 70.000.

Perbedaan lainnya antara penyelenggaraan tahun ini dengan tahun 2010 adalah pada penambahan cokelat pada jenis makanan.

Area Wine and Cheese Expo 2011 di MPH La Piazza ini, selama hari kerja akan dibuka mulai pukul 17.00, dan akhir pekan dibuka mulai pukul 12.00. Selama event ini berlangsung, pengunjung dapat menikmati free wine and cheese testing serta penawaran menarik setiap pembelian anggur dan keju.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com