Ini Alasan Kate Tak Boleh Muncul di Sampul "Vogue"

KOMPAS.com - Belum lama ini diberitakan, pengamat fashion yang juga editor fashion majalah Vogue terbitan Amerika, Anna Wintour, sangat bernafsu menampilkan The Duchess of Cambridge di sampul majalahnya. Wintour bahkan memanfaatkan kedekatannya dengan fotografer Mario Testino, yang juga kawan dekat Pangeran William, untuk membujuk agar Kate Middleton bersedia melakukan pemotretan foto editorial 12 halaman di majalah fashion tersebut.

Namun kabar terbaru menyebutkan, Kate Middleton tidak berminat tampil di sampul majalah Vogue. "Baik William maupun Kate merasa akan salah kalau Kate mempromosikan dirinya sebagai ikon fashion atau gaya," demikian pernyataan keluarga kerajaan pada situs E! News. "Hal itu tidak menggambarkan siapa mereka, dan mereka sangat serius dalam mengemban tugas-tugas kerajaan."

Kate membuktikan sikapnya tersebut dengan tidak menghadiri satu pun ajang pekan mode yang digelar beberapa minggu terakhir di New York, London, Milan, dan Paris. Banyak desainer favoritnya yang memamerkan koleksi terakhirnya, seperti Jenny Packham, Alice Temperly, Erdem, dan Issa Helayel. Media hanya sempat melihat adik Kate, Pippa, menghadiri show dari Temperley di London Fashion Week.

"Sejujurnya, permintaan untuk duduk bersama The Times, BBC, atau salah satu jaringan utama Amerika untuk mendiskusikan monarki secara umum adalah penting," tutur sumber istana. "Bagi Kate, difoto dalam kreasi terbaru sebuah rumah mode untuk mempromosikan statusnya sendiri sebagai ikon fashion adalah hal yang berbeda."

Namun tampaknya, orang yang paling menentang gagasan ini adalah Ratu Elizabeth. Ratu dikabarkan tidak terkesan dengan tawaran tersebut, sehingga itulah sebabnya Kate juga tidak bersedia tampil di sampul majalah Vogue terbitan Inggris.

"Kate sangat sadar bahwa nenek mertuanya mungkin tak akan mencacinya karena tampil di sampul Vogue. Namun ia (Ratu) pasti tak akan senang, dan Yang Mulia itu sangat jenius dalam membuat orang gelisah hanya dengan ekspresinya," tulis E! News.

Nah, bila Anna Wintour tetap berkeras untuk mewujudkan niatnya, mungkin ia harus langsung meminta izin Ratu Elizabeth.