Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas...Kelelahan Penyebab Utama Kecelakaan!

Kompas.com - 17/08/2012, 12:58 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka pengamanan arus mudik tahun ini, Kepolisian Daerah Metro Jaya mencatat 74 kali peristiwa kecelakaan selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2012. Jumlah itu kecelakaan itu tercatat mulai H-8 hingga H-5, yang lebih disebabkan oleh faktor kelelahan para pemudik.

Kepala Bagian Pembinaan dan Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Budiyanto, menjelaskan, dari peristiwa kecelakaan itu sebanyak 10 korban meninggal dunia, 17 orang luka berat, dan 82 orang luka ringan. Kerugian materiil yang ditimbulkan mencapai Rp 263.370.000.

"Faktor utama penyebab kecelakaan tersebut ialah faktor human error, yakni karena mengantuk maupun kelelahan," ujar Budiyanto, Jumat (17/8/2012), di Mapolda Metro Jaya.

Dia mencatat, dari 74 peristiwa kecelakaan, sebanyak 73 peristiwa disebebkan karena kelelahan dan mengantuk. Sementara satu kasus terjadi akibat pelanggaran batas kecepatan.

Peristiwa kecelakaan paling tinggi terjadi pada H-5, yakni Rabu (15/8/2012), mencapai 22 kasus. Pada hari itu, kecelakaan melibatkan sepeda motor tetap paling tinggi, yakni sebanyak 20 kendaraan. Adapun jenis kendaraan lain yang terlibat kecelakaan pada hari itu adalah mobil berpenumpang sebanyak 9 kendaraan, mobil barang 4 kendaraan, serta kendaraan khusus 1 kendaraan.

Meningkatnya angka kecelakaan menjelang perayaan hari raya Idul Fitri diperkirakan karena semakin tingginya mobilisasi masyarakat menuju ke luar kota. Budiyanto mengimbau, masyarakat harus tetap mengutamakan keselamatan dalam berkendara. Bagi para pemudik disarankan beristirahat setiap 5 jam sekali dalam perjalanannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com