Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/12/2012, 10:57 WIB

3.    Pengaturan waktu untuk melakukan Röntgen gigi.
Sebaiknya hindari melakukan Röntgen gigi pada saat kehamilan, khususnya pada trimester pertama. Namun, jika kondisi mendesak boleh dilakukan. Tetapi pasien harus terlindungi dengan baik menggunakan apron.

4.    Selektif memilih obat-obatan.
Penggunaan obat-obatan selama masa kehamilan harus sangat diperhatikan, karena obat akan mempengaruhi janin melalui plasenta. Konsultasikan terlebih dahulu seluruh obat-obatan yang diberikan oleh Dokter Gigi anda, kepada Dokter Spesialis Kandungan sebelum anda mengkonsumsinya. Konsumsi obat di trimester pertama sebaiknya dihindarkan.

Jika kondisi gusi yang membengkak didiamkan saja, keadaan yang mungkin timbul selanjutnya adalah peradangan pada jaringan pendukung gigi. Gejala yang akan timbul antara lain, semakin meningkatnya rasa sakit dan perdarahan pada gusi, kegoyangan gigi, dan bau mulut. Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa peradangan pada jaringan pendukung gigi berkaitan erat dengan risiko kelahiran prematur (kurang dari 37 minggu) dan berat badan bayi yang kurang (kurang dari 2500 g).

Saat ini anda telah memasuki trimester kedua kehamilan, maka sebaiknya anda segera pergi ke Dokter Gigi untuk melakukan pembersihan plak dan karang gigi. Sebelum keadaan bertambah parah dan mempengaruhi bayi anda. Lakukan juga perawatan gigi dan gusi di rumah. Rajinlah menyikat gigi dan berkumur dengan obat kumur yang tidak mengandung alkohol selama tidak lebih dari 2 minggu. Perbanyak konsumsi sayuran hijau dan buah yang mengandung vitamin C untuk menjaga kesehatan gusi anda. Konsumsi obat-obatan saya rasa tidak perlu dilakukan, karena faktor penyebab gusi membengkaknya telah dihilangkan melalui pembersihan karang gigi.

Demikian Ibu Tifa, semoga bermanfaat informasinya. Salam gigi sehat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com