Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/02/2013, 17:30 WIB

Kompas.com - Melakukan operasi lasik kini jadi pilihan banyak orang yang tak mau memakai kacamata untuk mengoreksi kelainan matanya. Dengan teknologi lasik terbaru kini pasien hanya perlu meluangkan waktu tujuh menit untuk operasi ini.

Teknologi lasik (laser assiste insitu keratomileusis) terbaru disebut 6D Z-Lasik. Menurut dr.Setiyo Budi, spesialis mata dari JEC @ Kedoya, Jakarta, teknologi tersebut mampu membidik lensa mata secara akurat karena mengikuti setiap gerakan mata.

"Tidak seperti mesin lasik yang sebelumnya yang hanya dapat bergerak tiga dimensi, 6D eye tracker dapat bergerak enam dimensi dan sangat sensitif dengan sedikit saja gerakan mata," paparnya seusai peresmian klinik mata yang dilakukan oleh Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Sabtu (2/2/13).

Kelebihan lain dari 6 D Z-LASIK adalah kecepatan laser yang dimilikinya mencapai 750 Hz, yang saat ini dikategorikan sangat cepat sehingga meningkatkan daya akurasi, sekaligus mengurangi efek panas dari sinar laser saat mengenai mata.
"Mesin lasik sebelumnya kecepatan lasernya paling hanya mencapai 400 hingga 500 Hz," paparnya. Lama proses operasi pun dapat dipangkas menjadi hanya 7 menit setiap matanya, sehingga total waktu pengerjaan untuk dua mata adalah 14 menit.
"Dari segi proses, teknologi 6 D Z-LASIK lebih cepat, dan lebih presisi. Pemulihannya pun semakin cepat, yaitu sekitar 2 jam," tambahnya.
Teknologi lasik terbaru ini dapat diaplikasikan pada orang yang menderita presbyopia yaitu kondisi dimana mata mengalami penurunan karena usia tua. Selama ini operasi lasik biasanya dilakukan bagi orang yang menderita kelainan refraksi kaca mata ataupun kelainan organ pada mata, misalnya lensa mata.

"Dengan lasik, kita dapat memperoleh pengelihatan seperti mata elang," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com