Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gangguan Bipolar Bisa Muncul sejak Bayi

Kompas.com - 26/02/2013, 02:27 WIB

Menurut Nurmiati, anak-anak yang mendapat tekanan dan siksaan, baik fisik, verbal, maupun seksual, punya kecenderungan gangguan bipolar, meski tak punya riwayat genetik. Perlakuan kasar memengaruhi kronobiologi atau perubahan biologis yang kronik.

Akibatnya, terjadi perubahan pada fisiologis otak. ”Otaknya akan sedikit di atas normal, sehingga rentan mengalami gangguan bipolar,” katanya.

Saat ini, orang mulai berpikir mencegah gangguan bipolar. Sebab, angka bunuh diri orang dengan gangguan bipolar 15-20 persen atau 20 kali lebih tinggi dibandingkan dengan populasi umum.

Gangguan bipolar menjadi salah satu topik pembahasan pada Women’s Health Expo (WHE) 2013 bertema ”Gaya Hidup Sehat di Masa Muda, Investasi untuk Masa Depan” yang akan diselenggarakan di Hotel Grand Sahid Jakarta, 9-10 Maret 2013.

Ketua Yayasan Pengembangan Medik Indonesia (Yapmendi) FKUI Jose RL Batubara mengatakan, WHE 2013 akan dilaksanakan dalam bentuk talk show, workshop, dan bazar. Tujuannya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat Indonesia, khususnya perempuan Indonesia tentang cara hidup sehat. (K08)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com