Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/03/2013, 15:40 WIB

KOMPAS.com — Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar kata diet? Sejatinya, diet merupakan pengaturan pola makan untuk mendapatkan kualitas kesehatan yang lebih baik. Kendati demikian, masih banyak orang berpikir diet merupakan program pengurangan berat badan. Dewasa ini sangat banyak jenis diet yang populer di masyarakat. Sebagian dapat menurunkan berat badan dengan cepat, tetapi tak jarang pula berat badan kembali naik, bahkan lebih dari bobot yang dikurangi.

Diet yang paling baik adalah yang menyehatkan dan penurunan berat badan bukan tujuan utama. Maka, sebelum memulai diet, sebaiknya Anda harus mengetahui jawaban dari lima pertanyaan ini.

1. Apakah diet ini cocok untuk semua jenis tubuh? Banyak program penurunan berat badan yang dirancang untuk orang dengan ukuran tubuh rata-rata dan tingkat aktivitas moderat. Namun, bagaimana dengan Anda yang memiliki ukuran tubuh lebih tinggi atau lebih pendek? Dengan aktivitas yang lebih atau kurang aktif?

2. Apakah alasannya masuk akal?
Anda perlu tahu alasan sebuah program diet dapat menurunkan berat badan. Jangan hanya melakukan diet tanpa tahu ilmu pengetahuan di balik itu. Ketika Anda hanya mengurangi kalori, mungkin itu bukan cara yang terbaik untuk menurunkan berat badan karena tidak menjaga massa otot, mengoptimalisasi energi, dan mendukung sistem imun, serta kesehatan tubuh secara keseluruhan.

3. Apakah aman dan sehat? Banyak cara untuk menurunkan berat badan, tetapi sering kali berdampak tidak baik pada kesehatan. Seperti diet ekstrem yang langsung menurunkan secara drastis asupan kalori. Ya, massa lemak tubuh mungkin akan cepat turun dengan cepat, tetapi kehilangan massa otot dan nutrisi penting akan membahayakan kesehatan.

4. Bisakah makan di luar? Makan di luar merupakan tren yang sedang berkembang di masyarakat. Membayangkan tidak ikut makan ketika teman atau keluarga Anda asyik makan karena sedang mengikuti program diet sepertinya sangat menyiksa. Maka, sebaiknya, pilihlah program diet yang fleksibel, tetapi tetap membatasi asupan makanan tertentu.

5. Bisakah dikombinasikan? Bila Anda penggemar jenis makanan tertentu dan tidak bisa tidak makan makanan yang satu itu, padahal makanan itu tidak dianjurkan dalam diet Anda, tentu akan meresahkan. Di satu kesempatan, hal itu justru akan membuat Anda "mencuri" untuk dapat memakannya. Maka, pilihlah diet yang tidak mengikat. Anda tetap bisa makan makanan favorit, tetapi tetap sehat. Contohnya jika Anda penggemar berat donat, lebih baik mana sepotong donat dengan kombinasi buah dan susu skim, dengan tiga potong donat dengan mocca-latte?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com